Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Pemerintah Targetkan 60 Ribu Pekerja Seni Disuntik Vaksin

Insi Nantika Jelita
20/4/2021 23:35
Pemerintah Targetkan 60 Ribu Pekerja Seni Disuntik Vaksin
Presiden Joko Widodo memantau pelaksanaan vaksinasi covid-19 bagi ratusan pekerja seni dan budayawan di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta.(MI/Istana Kepresidenan/Agus Suparto.)

PEMERINTAH melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memfasilitasi pekerja seni dan pelaku ekonomi kreatif untuk mendapat vaksinasi virus covid-19. Targetnya pun mencapai 60 ribu lebih pekerja seni dan hampir 50 ribu pekerja ekonomi kreatif yang terdata untuk menerima suntikan vaksin itu.

"Kami sudah informasikan dan kondisikan agar Dinas Pariwisata menyuplai data peserta (vaksin)," ungkap Staf Ahli Manajemen Krisis Kemenpareraf Henky Manurung dalam keterangannya, Selasa (20/4). Henky menuturkan, pemberian vaksinasi covid-19 kepada pelaku seni dan ekonomi kreatif guna memberikan jaminan rasa aman saat bekerja, meski protokol kesehatan tetap diutamakan. "Selain itu tingginya minat pelaku usaha ekonomi kreatif untuk vaksinasi juga suatu pertanda positif," kata Henky.

Sementara itu, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmidzi mengungkapkan, vaksinasi bagi pekerja seni tersebut bisa dilakukan lewat dua jalur. Caranya melalui asosiasi profesi pekerja seni serta Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif daerah masing-masing yang akan dijadwalkan ke Dinas Kesehatan setempat. "Untuk pekerja seni memang kita dorong melakukan vaksinasi di sentra-sentra vaksinasi yang besar seperti di Istora," ucapnya.

Menurut Nadia, vaksinasi terhadap para pekerja seni sudah termasuk dalam perhitungan 17 juta pekerja publik yang menjadi sasaran vaksinasi tahap kedua. "Dengan demikian ini tidak mengganggu pelaksanaan vaksinasi bagi golongan lansia," terangnya.

Terkait dengan ketersediaan vaksin, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Bio Farma Bambang Heriyanto menyebut, untuk mencapai herd immunity, kebutuhan vaksinnya mencapai 426 juta dosis. "Kemarin sudah datang kembali Sinovac dalam bentuk bulk sebanyak 6 juta dosis, totalnya kini ada 59,5 juta dosis dari komitmen 140 juta dosis vaksin dari Sinovac," pungkasnya. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya