Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
BURSA saham AS ditutup bervariasi pada perdagangan semalam. Sementara para investor AS masih wait and see menunggu realisasi stimulus Covid-19 sebesar USD 1,9 triliun yang didesak penerintah AS untuk dikeluarkan dalam waktu dekat.
Selain itu para pelaku pasar juga mewaspadai kenaikan dari yield obligasi benchmark 10 tahun AS yang naik dan menyentuh level 1.3%. Mereka juga menunggu hasil rapat dewan gubernur bank sentral AS (FOMC meeting) tentang suku bunga dan outlook ekonomi AS ke depannya.
"Hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak dalam rentang yang terbatas dimana investor akan menunggu hasil RDG Bank Indonesia terkait suku bunga dan kebijakan moneter lainnya. Secara konsensus diperkirakan BI akan memangkas BI7DRR sebesar 25 bps," kata Head of Equity Research Samuel Sekuritas Indonesia Suria Dharma, Rabu (17/2).
Dari pasar komoditas, harga minyak cenderung menguat dimana Brent naik +0,11% dan WTI +1,06%. Minyak WTI menyentuh level USD 60/barrel, tertinggi dalam 1 tahun terakhir setelah adanya kabar cuaca ekstrim melanda AS sehingga membuat sumur minyak tidak dapat beroperasi karena mengalami pembekuan.
baca juga: Membaiknya Neraca Perdagangan Belum Angkat Nilai Tukar Rupiah
Di sisi lain, harga emas turun -1,63%, dan Bitcoin sempat menembus level USD 50.000/koin. Di dalam negeri, IHSG pada perdagangan kemarin mampu menguat +0,35% namun belum mampu untuk ditutup diatas level 6.300. Investor asing pun masih melakukan aksi net sell di pasar reguler sebanyak Rp 244 miliar. Di sisi lain, yield obligasi 10 tahun juga mengalami kenaikan 3,8 bps ke level 6,28%. (Try)
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mulai memberhentikan lebih dari 1.300 pegawainya sebagai bagian dari restrukturisasi besar-besaran yang sudah lama dirancang.
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) secara resmi memulai proses pemutusan hubungan kerja terhadap lebih dari 1.300 pegawainya pada Jumat (11/7).
Kadin Indonesia bahas skema re-export dari Indonesia melalui Timor Leste untuk mengakses pasar global lebih kompetitif.
Situasi di panggung politik global tidak bisa dianggap main-main. Tanpa militansi dukungan rakyat semesta, kekuatan Indonesia terlalu kecil saat ini.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa akan mengenakan tarif impor AS sebesar 35% terhadap Kanada, kebijakan yang mulai berlaku pada 1 Agustus 2025.
Francesca Albanese, mengungkapkan keterkejutannya setelah mengetahui bahwa dirinya dijatuhi sanksi oleh pemerintahan Presiden Donald Trump.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat 22,35 poin atau 0,32% ke posisi 6.966,27.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), pada Kamis 10 Juli 2025, diperkirakan bergerak menguat Penguatan bisa terjadi karena didorong sentimen global.
Pasar global di luar ekspektasi merespons ancaman tarif terbaru dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan cukup tenang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025, dibuka menguat ke level 6865.
IHSG dibuka menguat 21,09 poin atau 0,31% di level 6.899,14, sementara indeks LQ45 juga turut naik sebesar 2,84 poin atau 0,37% ke posisi 768,43.
IHSG naik 27,52 poin atau 0,40% ke level 6.908,76. Sementara itu, indeks LQ45 yang memuat saham-saham berkapitalisasi besar juga terapresiasi 0,46% ke posisi 769,78.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved