Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan terdapat sejumlah faktor yang dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Salah satunya, menjaga konsumsi masyarakat untuk mendorong daya beli. "Kelas menengah atas dapat didorong kepercayaannya kembali kepada kondisi perekonomian nasional. Sehingga, mereka mau membelanjakan uangnya lagi," ujar Airlangga dalam keterangan resmi, Selasa (19/1).
"Sedangkan untuk kelas menengah bawah dapat dijaga daya belinya, dengan menggencarkan program bantuan sosial, perlindungan sosial, maupun penguatan UMKM," sambung Airlangga.
Baca juga: Menkeu: Ada Rp94 Triliun Dana Pemda yang Mengendap di Perbankan
Hal berikutnya ialah melakukan percepatan reformasi baik fiskal dan struktural. Upaya percepatan reformasi itu diwujudkan dengan Undang Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, reformasi anggaran dan pembentukkan Lembaga Pengelola Investasi (LPI).
Kemudian, penyusunan Daftar Prioritas Investasi (DPI) atau positive list dalam UU Cipta Kerja juga diharapkan membantu penambahan investasi ke dalam negeri.
Selanjutnya ialah vaksinasi yang menjadi game changer pemulihan ekonomi nasional. Jumlah penduduk yang harus divaksinasi berdasarkan skenario herd immunity mencapai 181,5 juta orang. Itu sekitar 70% dari total penduduk Indonesia.
Sasaran vaksinasi mencakup penduduk usia di atas 18 tahun dan komorbid (yang terkontrol). Sebanyak 1,2 juta vaksin (vial) telah selesai dikirimkan ke setiap provinsi di Indonesia pada 3-15 Januari 2021. Dinas Kesehatan Provinsi akan mendistribusikan ke kabupaten/kota untuk dilakukan proses vaksinasi.
"Untuk tahap pertama periode vaksinasi, dari Januari-April 2021, ditargetkan untuk tenaga kesehatan di 34 provinsi yang berjumlah sekitar 1,3 juta orang. Kemudian, petugas publik 17,4 juta orang dan lansia 21,5 juta orang," imbuh Airlangga.
Baca juga: Industri Keuangan Syariah Diprediksi Lebih Cerah pada 2021
Namun, untuk lansia (60 tahun ke atas) akan divaksinasi setelah mendapatkan data hasil uji klinis tahap 3 tentang keamanan vaksin. Untuk tahap kedua, yakni April 2021-Maret 2022, akan dilakukan vaksinasi terhadap masyarakat rentan, yaitu mereka yang tinggal di daerah zona merah sekitar 63,9 juta orang.
Lalu disusul masyarakat lain sebanyak 77,4 juta orang, dengan pendekatan klaster sesuai ketersediaan vaksin.
Sebelumnya, Bank Dunia merekomendasikan empat hal untuk mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia. Rinciannya, memprioritaskan kesehatan publik, berikut monitoring dan melanjutkan bantuan kepada rumah tangga dan korporasi, terutama masyarakat 40% terbawah. Lalu, reformasi fiskal dan reformasi struktural.(OL-11)
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved