Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMBERLAKUAN tarif baru Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) akan dimulai pada Minggu (17/1) mendatang. Tarif tersebut diintegrasikan dengan tarif Jalan Tol Japek II Elevated (Layang).
"Penyesuaian tarif ini diberlakukan pada 17 Januari pukul 00.00 WIB. Penyesuaian tarif tol untuk mengimbangi inflasi dan meningkatkan layanan pengguna jalan," ungkap Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (14/1).
Untuk kendaraan golongan I dengan jarak terjauh yakni Jakarta IC-Cikampek, naik dari Rp15.000 menjadi Rp20.000
Golongan II tarif terjauhnya naik dari Rp22.500 menjadi Rp30.000. Kemudian, tarif golongan III juga naik dari Rp22.500 menjadi Rp30.000. Adapun golongan IV dan V naik dari Rp30.000 menjadi Rp40.000.
Endra mengatakan kenaikan tarif jalan tol Jakarta Cikampek Elevated sudah setahun lebih tertunda sejak dioperasikan Desember 2019, karena adanya pandemi.
Baca juga: Bulan Ini, Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik Jadi Rp20 Ribu
Menurutnya, penyesuaian tarif tol telah diatur dalam Pasal 48 ayat (3) Undang-undang (UU) Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Pasal 68 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan PP Nomor 30 Tahun 2017 tentang perubahan ketiga atas PP Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol.
"Penyesuaian tarif ini juga diharapkam mendukung kinerja pekerja jalan tol dalam meningkatkan kualitas, kami juga mengupayakan BUJT meningkatkan layanan seluruh tol kepada pengguna jasa," tuturnya.
Terintegrasinya tarif di kedua tol akan dilakukan pembagian empat wilayah. Setiap wilayah memiliki tarif berbeda untuk kendaraan golongan I-V.Wilayah 1 dari Jakarta IC-Pondok Gede Barat/Pondok Gede Timur. Wilayah 2 dari Jakarta IC-Cikarang Barat. Kemudian wilayah 3 dari Jakarta IC-Karawang Timur dan wilayah 4 tarif terjauh, yakni Jakarta IC-Cikampek.(OL-5)
Pemudik yang akan melewati ruas tol tersebut diminta menyiapkan kondisi fisik yang prima. Kalau mengantuk silahkan berisirahat di rest area.
Jalan Tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) tepatnya di pintu keluar Tol Parungkuda kilometer 64-600 dikabarkan longsor.
Sampai saat ini total nilai pembebasan lahan yang telah dibayarkan Rp517.5 miliar.
Di Kabupaten Cianjur, sesuai rencana akan dibangun dua titik pintu keluar. Lokasinya berada di dua kecamatan.
KAKORLANTAS Polri Brigjen Agus Suryonugrohoo menjelaskan berdasarkan survei yang dilakukan di ruas Tol Cipularang, diketahui ada beberapa titik yang mengalami kerusakan.
Pemkab Indramayu tidak perlu ragu untuk menggandeng pihak swasta jika ingin ruas jalan tol tersebut segera terealisasi
Pemerintah memprediksi tol Jakarta-Cikampek akan mengalami kepadatan di hari puncak mudik yaitu di H-4 Lebaran atau 28 April 2022.
Peningkatan volume kendaraan pada arus mudik lebaran 2022 sudah terlihat di lintasan jalur Tol Cikampek. Kamis (28/4).
Polri meminta masyarakat untuk legowo imbas terjadinya kemacetan di ruas tol pada arus mudik Lebaran tahun ini.
Hingga Sabtu, 15 April atau H-7 Lebaran, jumlah mobil yang keluar Jabodetabek tercatat mengalami penurunan 29,52% dibanding hari normal.
Jasa Marga akan menerapkan contra flow di jalan tol Cipularang dan Cipali. Upaya itu diyakini mengurai kemacetan selama periode mudik.
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menerapkan contra flow pada dua lajur dari kilometer (km) 47 sampai dengan km 70 gerbang tol Jakarta-Cikampek, Selasa (18/4) malam pukul 22.30 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved