Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Hari Anti Korupsi Dunia 2020, BPJAMSOSTEK Ajak Perangi Korupsi

Mediaindonesia.com
10/12/2020 13:52
Hari Anti Korupsi Dunia 2020, BPJAMSOSTEK Ajak Perangi Korupsi
Para karyawan dan peserta diajak untuk menandatangani 'Dinding Dukungan Antikorupsi' di Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi.(Ist)

DALAM memperingati Hari Anti Korupsi Dunia (Hakordia) 2020, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan yang kini biasa disebut BPJAMSOSTEK menggelar Kampanye Antikorupsi di Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi dengan tema “Membangun Kesadaran Seluruh Elemen Bangsa dalam Budaya Anti Korupsi, Kamis (10/12/2020).

Dalam kegiatan tersebut, seluruh karyawan mendukung pemerintah memberantas segala bentuk tindakan korupsi. Para karyawan dan peserta yang hadir juga diajak untuk menandatangani Dinding Dukungan Antikorupsi berupa banner yang ditempel di dinding sebagai dukungan peserta dan BPJAMSOSTEK dalam pemberantasan korupsi .

“ Selain itu, kami  juga membagikan sejumlah souvenir kepada peserta BPJAMSOSTEK yang ada di kantor,” ucap Suhedi selaku Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi.

Para karyawan BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi dan peserta juga menuliskan ‘Surat Reaksi Antikorupsi’ terkait tindakan korupsi yang terjadi pada selembar kertas lalu dimasukan ke dalam kotak surat.

"Surat itu nantinya akan dikirim kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai bentuk dukungan BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi demi terciptanya budaya antikorupsi," ucap Suhedi

Kegiatan tersebut dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih dari korupsi, kolusi, dan gratifikasi, khususnya di lingkungan BPJAMSOSTEK yang setiap harinya melayani peserta yang mengajukan klaim jaminan.

Pihak BPJAMSOSTEK Jakarta Slipi tidak mentolerir adanya praktik-praktik yang mengarah pada tindakan korupsi dan gratifikasi, seperti percaloan maupun pungutan liar atau pungli. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya