Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Trafik Bongkar Muat di Pelabuhan Alami Rebound

Widhoroso
02/11/2020 19:32
Trafik Bongkar Muat di Pelabuhan Alami Rebound
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta,(ANTARA)

TRAFIK bongkar muat pada periode Juli-September atau triwulan III 2020 mengalami peningkatan. Kondisi ini membuat PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC optimistis sektor perekonomian akan segera pulih dari goncangan pandemi Covid-19.

IPC membukukan arus peti kemas yang naik sebesar 11,28% pada September 2020. Tren perbaikan ini ditunjukkan pada kenaikan arus peti kemas menjadi 621,30 ribu TEUs jika dibandingkan dengan periode Agustus 2020 yakni 558,32 ribu TEUs dan kenaikan 0,75% dibandingkan dengan periode Juli 2020 sebesar 554,16 ribu TEUs.

"Penurunan through put peti kemas yang terjadi mulai dari triwulan I 2020 hingga kini telah menunjukkan adanya rebound (peningkatan kembali) yang cukup signifikan pada triwulan III 2020 ini,” jelas Direktur Utama IPC, Arif Suhartono, akhir pekan lalu.

Selaras dengan tren meningkatnya arus peti kemas yang membaik, IPC mencatat pertumbuhan arus barang periode September 2020 naik 6,87% menjadi 4,06 juta ton dari Agustus 2020 yakni 3,80 juta ton. Perbaikan ini sudah terlihat pada periode Juli 2020 dengan kenaikan sebesar 7% atau 3,55 juta ton.

Optimisme pemulihan kegiatan perekonomian ini juga ditandai dengan trafik kunjungan kapal yang perlahan terus meningkat 7,5% dari 13,69  juta GT di Juli 2020 menjadi 14,72 juta GT pada Agustus 2020. Pada September 2020, terjadi kenaikkan 4,77% menjadi 15,42 juta GT.

“IPC akan terus berupaya menjaga kelancaran arus logistik nasional. Kesiapan operasional dengan SDM yang andal dan teknologi serta sistem digitalisasi yang terbarukan untuk menjangkau seluruh aktivitas logistik serta memastikan setiap kapal terlayani dengan baik dan sesuai jadwal,” tutup Arif. (RO/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya