Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Indonesia Pernah Jadi Produsen Gula Terbesar di Dunia

Despian Nurhidayat
05/8/2020 17:20
Indonesia Pernah Jadi Produsen Gula Terbesar di Dunia
Kereta lori mengangkut tebu di kawasan Madukismo, Bantul, DI Yogyakarta, Selasa (30/6).(Antara)

PRODUKSI gula di Indonesia memiliki sejarah panjang dan bahkan Indonesia pernah menjadi produsen gula terbesar di dunia. Tanaman gula atau tebu itu mulai dikenal secara luas sebagai korporasi di Indonesia sejak 1830 ketika berakhir Perang Jawa atau Perang Diponegoro pada 1825-1830.

"Maka saat itu pemerintah (penjajahan Belanda) menggagas satu hal untuk meningkatkan penerimaan negara, dan saat itu mereka membuka instansi namanya jasa tanam paksa. Nah itu komoditi yang paling besar dikembangkan adalah gula," papar Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Mohammad Abdul Ghani di Jakarta, Rabu (5/8).

Sampai 1870, lanjut Ghani, pemerintah Belanda mengeluarkan undang-undang tentang pergulaan di mana investor bisa mengusahakan tanaman gula bekerja sama dengan masyarakat dengan sistem kelembagaan.

Ghani menuturkan bahwa dalam sejarahnya, di pulau Jawa saat itu terdapat 187 pabrik gula. Sementara saat ini, pabrik gula yang tersisa di PTPN hanya tinggal 43.

"Sejarahnya pada 1930 produksi gula terbesar di dunia itu ada di Jawa sebanyak 3,5 juta ton. Nah sekarang berdasarkan perkembangannya tahun lalu atau 2019, Indonesia hanya menghasilkan 2,2 juta ton. Sementara negara-negara yang dulunya dipandang sebelah mata seperti India itu berhasil memproduksi 33 juta ton dan Brazil 30 juta ton," ujar Ghani. (e-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya