Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Kapal Sitaan Akan Dihibahkan ke Lembaga Pendidikan

M ilham Ramadhan
22/7/2020 13:15
Kapal Sitaan Akan Dihibahkan ke  Lembaga Pendidikan
Kapal sitaan.(Antara//Spedy Paereng)

MENTERI Perikanan dan Kelautan Edhy Prabowo menuturkan, kapal pencuri ikan yang ditangkap pemerintah akan dihibahkan kepada lembaga-lembaga pendidikan di Indonesia.

"Rencananya akan kita hibahkan kepada lembaga-lembaga pendidikan kita, sekolah perikanan kita. Yang kita tahu semuanya selama ini namanya jurusan perikanan, tidak ada alat praktiknya, salah satunya adalah kapal," ujar Edhy dalam konferensi pers di Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (22/7).

Ia menuturkan, pemerintah telah memiliki mekanisme pengawasan dan aturan yang ketat terkait pemberian kapal sitaan kepada pihak lain. Oleh karenanya, keraguan akan penghibahan kapal sitaan sepatutnya tidak perlu dipersoalkan.

"Kapal itu akan diberikan kepada yang memang membutuhkan. Saya tahu ada keraguan terhadap hal pemberian kapal sitaan orang ini ke pihak ketiga karena takut dijual. Kami punya mekanismenya dan itu masalah pengawasan," jelasnya.

Edhy menambahkan, penangkapan kapal pencuri ikan merupakan kebijakan prioritas yang diambil oleh KKP. Itu merupakan langkah mutlak yang harus dilakukan untuk menjaga setiap jengkal laut teritorial maupun Zona Ekslusif Ekonomi (ZEE) Indonesia.

Untuk mempertegas langkah tersebut, pemerintah turut menggandeng aparag penegak hukum lain seperti TNI, Polri, Kejaksaan Agung, Imigrasi, Bea Cukai dan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Republik Indonesia (KPLP).

"Kita berharap ini akan efektif, kalau pun mereka (pencuri ikan) tidak jera, kami tetap siap. Kita akan terus meningkatkan kemampuan kita. Utamanya persenjataan. Saat ini hanya dibekali SS1 yang kalau menembus kapal itu sangat tidak mungkin. Kita sebenarnya punya senjata mesin berat yang memang secara aturan dibolehkan, Kemenhan secara prinsip mendukung, tinggal nanti implementasinya. Kita juga akan melengkapi dengan water canon. Kita harapkan ini akan menambah kemampuan," tutur Edhy.

Di kesempatan yang sama, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengapresiasi langkah KKP untuk menghibahkan kapal sitaan kepada lembaga-lembaga pendidikan. Sebab, pelajar kejuruan perikanan membutuhkan fasilitas untuk melakukan praktik.

"Saya sangat mendukung agar anak-anak kita punya skill yang hebat di bidang perikanan darat maupun tangkap. Memang anak-anak kita perlu sertifikat keahlian. Pendidikan itu tidak perlu lama-lama untuk yang SMK, cukup 2 tahun, setelah itu kita magangkan dan sertifikasi, itu saja," pungkasnya. (E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik