Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Ekspor Karet Babel Stabil diangka 8.000 Ton

Rendy Ferdiansyah
24/6/2020 10:20
Ekspor Karet Babel Stabil diangka 8.000 Ton
Ekspor karet alam Bangka Belitung ke empat negara stabil di angka 8 ribu ton sejak Januari hingga Juni 2020.(MI/Rendy Ferdiansyah)

DI tengah pandemi corona virus (covid-19) Eskpor karet asal Provinsi Bangka Belitung (Babel) ke sejumlah negara sepanjang bulan Januari hingga Juni tetap stabil diangka 8.000 ton.

Kepala Karantina Pertanian Kelas II Pangkalpinang, Saifuddin Zuhri mengatakan hasil perkebunan karet ini di ekspor ke Negara Australia, Cina, vietnam dan Montenegro baik jumlah maupun frekwensinya tetap stabil.

Ia menyebutkan, dari data sistem perkarantinaan, IQFAST di wilayah kerja Karantina Pertanian Pangkalpinang mencatat fasilitasi ekspor komoditas asal sub sektor perkebunan ini sebanyak 8.000 ton karet alam di masa pandemi. Jumlah yang hampir sama pada bulan Januari hingga Juni tahun 2019 sebanyak  8.605 ton.

"Tidak ada pengurangan permintaan ekspor untuk komoditas ini walaupun banyak pembatasan, tetap dibutuhkan," kata saat melakukan monitoring tindakan karantina terhadap 80,6 ton karet alam milik PT. BRI di Pangkalpinang, Rabu (24/6).

Menurut Zuhri, komoditas dengan nilai ekonomi sebesar Rp1,3 milyar ini siap diberangkatkan ke Australia setelah melalui serangkaian tindakan karantina yang dilakukan pihaknya.

"Nilai karet yang akan di ekspor ke australia hari ini sebesar Rp1,3 miliar, dan sudah kita lakukan serangkatan tindakan karantina,"ujarnya.

Ia memastikan karet alam unggulan ekspor Babel telah bebas dari organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK) sesuai dengan persyaratan teknis negara tujuan ekspor. (OL-13)

Baca Juga: IHSG Dibuka Menghijau 0,61%



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya