Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

LKPP Tidak Tahu Pemilihan 8 Platform Mitra Program Kartu Prakerja

M. Iqbal Al Machmudi
23/4/2020 20:31
LKPP Tidak Tahu Pemilihan 8 Platform Mitra Program Kartu Prakerja
Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja(ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

LEMBAGA Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) mengaku tidak mnegetahui perihal pemilihan 8 digital platform yang bermitra dengan Project Office Management (PMO) Kartu Prakerja.

Diketahui 8 digital tersebut yakni Tokopedia, BukaLapak, Ruangguru, Mau Belajar Apa, Pijar Mahir, Sekolahmu, Pintaria dan Sisnaker. Pemilihan 8 digital platform tersebut telah dilakukan sejak tahun lalu tanpa ada proses lelang maupun seleksi.

Direktur Advokasi Pemerintah Pusat LKPP, Yulianto Prihhandoyo, mengatakan tidak tahu secara persis ihwal proses pemilihan 8 perusahaan platform sebagai pelaksana pelatihan program Prakerja dimaksud.

"Kami juga tidak tahu secara persis gagasan program maupun jenis klasifikasi anggaran belanja dan jenis pengeluaran Program Prakerja ini pada postur APBN," kata Yulianto saat dikonfirmasi, Kamis (23/4).

Baca juga: Menag : Puasa Ramadan Bagi Umat Muslim Dimulai Besok

Terdapat beberapa jenis belanja dalam postur APBN. Mulai dari belanja pegawai, belanja modal, hibah, bansos, dan lainya.

Menurut Yulianto Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, tidak memayungi prosedur pengadaan atau pemilihan mitra tersebut.

LKPP hanya dimintai pendampingan pengadaan untuk pemenuhan kebutuhan operasional kantor saja.

"Sejauh ini kami hanya tahu dan dimintai bantuan pendampingan untuk kebutuhan operasional kantor Manajamen. Mulai dari belanja sewa kantor, jasa konsultan dan keperluan operasional kantor manajemen pelaksana program PraKerja lainnya," jelasnya.

"Kami tidak tahu ihwal gagasan dan pemilihan mitra kerja pelatihan," pungkasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya