Pengembangan Produk Halal dan Ekonomi Syariah Terus Dipekuat

Indriyani Astuti
21/2/2020 23:11
Pengembangan Produk Halal dan Ekonomi Syariah Terus Dipekuat
Direktur eksekutif KNEKS Ventje Rahardjo(Antara/Handout Telkomsel)

IMPLEMENTASI dari master plan pengembangan industri halal dan ekonomi syariah mulai dijalankan tahun ini. Namun, upaya itu perlu diperkuat dengan sinergi dan strategi nasional.

Direktur Eksekutif Komite Nasional Ekonomi keuangan Syariah Ventje Rahardjo Soedigno mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi lintas kementerian/lembaga untuk membangun strategi nasional penguatan ekonomi syariah.

Selain itu, pemerintah juga akan mendorong pendekatan ekosistem syariah untuk pengelolaan dana sosial keagamaan.

"Kita memang ingin mendorong lebih kuat lagi dana zakat dan wakaf," ucapnya seusai menghadiri rapat koordinasi di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (21/2).

Baca juga : Astra Dukung Ekonomi Syariah Lewat Bank Wakaf Mikro

ventje menyebut, ekosistem keuangan syariah kini semakin besar dengan masuknya pemain platform digital penyedia lokapasar (marketplace) dalam produuk-produk syariah, seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Shopee.

Ia pun ingin ekosistem itu semakin menjangkau masyarakat dengan mendorong dana pensiun masuk dalam skema keuangan syariah yang dikelola oleh bank syariah.

Meski demikian, ia mengakui masih ada hambatan dalam penguatan ekonomi syariah di Indonesia, seperti sumber daya manusia yang ahli di bidang keuangan syariah.

Karena itu, penguatan KNEKS lewat Peraturan Presiden (Perpres) yang terbit pada 10 Februari 2020 menurut Ventje, akan mempermudah upayanya dalam menjaring talenta muda memperkuat ekosistem ekonomi syariah. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya