Pengamat Sebut Beras Rusak karena Kebijakan Amran

Andhika Prasetyo
10/12/2019 12:50
Pengamat Sebut Beras Rusak karena Kebijakan Amran
Pekerja mengangkut karung berisi beras di Gudang Perum Bulog Divre DKI Jakarta dan Banten, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (5/12/2019).(ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

PENGAMAT pertanian Dwi Andreas menanggapi perihal banyaknya beras rusak yang dimiliki Perum Bulog. Ia mengatakan penurunan mutu pada beras Bulog juga bisa terjadi karena pada dua tahun terakhir, perseroan terlalu memaksakan penyerapan sebanyak-banyaknya hingga menggandeng TNI.

Karena dituntut dari sisi kuantitas, Bulog akhirnya mengesampingkan kualitas dari beras yang diserap.

"Ini karena kebijakan pada kepemimpinan menteri pertanian sebelumnya. Bulog dipaksa serap banyak. Akhirnya dapat gabah dan beras yang kualitasnya tidak bagus. Kalau tidak bagus, jangankan setahun, dua bulan saja sudah rusak,” kata Dwi Andreas.(OL-5)

Baca juga: Beras Rusak bukan Karena Kebijakan Impor



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya