Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Penjualan PT Semen Baturaja Capai 73 Persen dari Target

Dwi Apriani
06/12/2019 20:56
Penjualan PT Semen Baturaja Capai 73 Persen dari Target
Pabrik Semen Baturaja(Dok)

PT. Semen Baturaja hingga Oktober 2019 mencatat volume penjualan semen sebesar 1,698 juta ton atau telah mencapai 73 persen dari target di tahun 2019.

"Kondisinya memang volume penjualan semen turun sebesar 3 persen yoy. Penurunan volume penjualan ini dipengaruhi oleh kondisi industri semen nasional yang masih belum bergairah memasuki Triwulan IV/2019, meskipun permintaan semen nasional pada bulan Oktober 2019 tumbuh 7,4 persen mom (month on month),'' ujar Direktur Utama Semen Baturaja, Jobi Triananda Hasjim.

Namun pertumbuhan itu, tambahnya, belum mampu mengubah kondisi permintaan semen nasional sepanjang 2019 yang masih terkoreksi 1,2 persen yoy.

Dia mengatakan dengan angka permintaan semen secara nasional sekitar 1,2 persen yoy itu, artinya lebih baik dibanding dengan kondisi permintaan semen di wilayah Sumbagsel yang terkoreksi 11,7 persen. Padahal wilayah Sumbagsel merupakan basis wilayah pemasaran Semen Baturaja.

Sementara itu, hingga saat ini Perseroan juga terus berupaya menjaga market share Semen Baturaja di wilayah Sumbagsel. Dimana hingga bulan Oktober 2019 market share Semen Baturaja mencapai 34 persen atau naik 3 persen yoy.

“Market share tertinggi berada di Sumatra Selatan yaitu sebesar 64 persen atau naik 10 persen yoy,” ujar Jobi.

Pendapatan Perseroan pun sampai dengan Oktober 2019 tetap tumbuh 2 persen yoy menjadi Rp1,582 triliun dari Rp1,552 triliun. Jobi juga menyatakan akan terus mengoptimalkan penjualan semen domestik melalui peningkatan fasilitas distribution centre untuk mengejar target di sisa dua bulan terakhir.

“Saat ini kami sedang membangun dermaga jetty untuk memudahkan distribusi dari dan ke wilayah Palembang dan Jambi,” tambah Jobi.

Selain itu, Perseroan juga tetap fokus mengembangkan bisnis hulu dan hilir serta melakukan berbagai efisiensi biaya produksi untuk mengoptimalkan pendapatan di 2019. (DW)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya