Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Direktur Pengoperasian Pesawat Udara Dukung Ekonomi Kerakyatan

Antara
15/11/2019 16:10
Direktur Pengoperasian Pesawat Udara Dukung Ekonomi Kerakyatan
Penandatangan nota kesepahaman kerja sama antara Simac dan DKPPU untuk mengembangkan program strategis dalam ekonomi kerakyatan.(Istimewa)

SANTRI Millenial Center (Simac) bersama DKPPU (Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengadakan acara diskusi coffee morning bersama Kopi Abah dengan tema 'Peran Dunia Aviasi dalam Mendukung Ekonomi Kerakyatan'. 

Dalam diskusi publik yang digelar di Jakarta, Jumat (15/11), turut hadir Gus Syauqi Maruf Amin (Ketua Dewan Pembina Simac).

Gus Syauqi mengatakan bahwa pada dasarnya dunia aviasi memiliki hubungan dengan ekonomi kerakyatan dan mata dunia melihat replika Indonesia ini salah satunya dari dunia aviasi.

"Apa saja produk yang dimiliki oleh Indonesia melalui ekonomi kerakyatan.  Produk-produk ekonomi kerakyatan yg diproduksi oleh santri juga harus menjadi prioritas untuk dikembangkan," kata Gus Syauqi. 

Kapten Avrianto selaku Direktur DKPPU Kemenhub menambahkan bahwa dengan adanya Kopi Abah di DKPPU ini adalah bukti komitmen dari dunia aviasi kepada ekonomi kerakyatan.

"Harapannya ke depan program-program ekonomi kerakyatan ini bisa direspons oleh berbagai lembaga aviasi yangg lain untuk sinergi," ujar Avrianto.

Dalam acara tersebut, juga dilakukan penandatangan nota kesepahaman kerja sama antara Simac dan DKPPU untuk mengembangkan program strategis dalam ekonomi kerakyatan.

"Semoga dengan adanya komitmen kerjasama ini bisa mendorong terciptanya ekonomi kerakyatan yg saling bahu membahu menuju kemandirian," kata Nur Rohman selaku Presiden Direktur Simac. (Antara/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya