Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga kuartal III 2019 di kisaran 5%. Angka itu didapat lantaran ditopang oleh konsumsi rumah tangga yang terbilang tinggi.
"Kan kita lebih banyak tergantung demand di dalam negeri daripada ekspor. Jadi jangan dicampur aduk, dunia sedang payah jangan dianggap kita juga payah," ujar Darmin saat ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (9/10).
Namun konsumsi rumah tangga yang tinggi itu, lanjut dia, tidak dibarengi dengan geliat ekspor dan impor yang 6 bulan terakhir sedang loyo. Perbaikan ekspor dan impor diakuinya baru sedikit membaik sejak September.
Darmin menegaskan, peranan ekspor dan impor Indonesia memang tidak memiliki peranan yang terlalu tinggi pada pendapatan domestik bruto (PDB).
"Artinya, pengaruh dari perdagangan global pasti ada, tapi tidak sebanyak misalnya ke Malaysia, apalagi ke Singapura pertumbuannya sudah nol," ujar Darmin.
Baca juga: Apindo: Investasi di Ibu Kota Baru Tergantung Kepastian
Lebih lanjut, ia mengatakan, pemerintah tidak melulu fokus soal pertumbuhan semata. Sebab saat ini hal krusial di bidang perizinan juga menjadi fokus prioritas.
"Pemerintah itu bisa memikir?an (pertumbuhan) akhir tahun. Tapi yang dipikirkan tidak hanya akhir tahun. Kita sedang memikirkan penyederhanaan lebih lanjut dari perizinan melalui omnibus law. Itu kalau pun di pemerintahan ini tidak selesai, minimal bahannya sudah selesai, sehingga pemerintahan mendatang bisa menyelesaikannya," tandas Darmin. (A-4)
BPKH Limited mengambil langkah cepat dan bertanggung jawab dalam merespons kekurangan layanan konsumsi bagi jemaah haji Indonesia pada 14 Zulhijah 1446 H (10 Juni 2025).
BPKH Limited menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada jemaah haji Indonesia atas ketidaksempurnaan layanan konsumsi yang terjadi pada 14 Dzulhijjah 1446
Pada Mei 2025, kondisi pendapatan konsumen tergerus. Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan atau utang justru mengalami peningkatan.
Untuk BBM, tersedia cadangan dengan ketahanan 8-13 hari, sedangkan LPG memiliki ketahanan hingga 5 hari.
MENURUT Asosiasi Pengusaha Kopi dan Cokelat Indonesia (APKCI), jumlah kedai kopi di Tanah Air diperkirakan mencapai 10 ribu gerai yang terdiri dari merek lokal dan merek internasional.
NEGOSIASI perdagangan antara Indonesia dan Amerika Serikat dinilai sebagai peluang sekaligus ancaman. Itu karena kesepakatan yang tercipta bisa memperkuat ekspor Indonesia
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved