Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Soal Perjanjian Kemitraan, Indonesia Perlu Belajar dari Tiongkok

Atalya Puspa
24/7/2019 14:00
Soal Perjanjian Kemitraan, Indonesia Perlu Belajar dari Tiongkok
Ekonom Indef Enny Sri Hartanti.(Dok. Pribadi)

EKONOM dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Enny Sri Hartanti, mengungkapkan Indonesia harus lebih mengoptimalkan perjanjian kemitraan yang telah dibentuk dengan negara lain. Indonesia, kata Enny, bisa mencontoh cara Tiongkok dalam mengambil keuntungan dari perjanjian kemitraan tersebut.

"Apa yang dilakukan Tiongkok? Mereka melakukan uji coba secara bilateral. Setelah mereka menjajaki di mana keuntungan, mereka perdalam dengan retreat agreement. Ini yang tidak dilakukan Indonesia," kata Enny di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (24/7).

Baca juga: Pemerintah Harus Mulai Fokus Garap Ekspor Jasa

Dengan langkah tersebut, Tiongkok berpotensi menduduki posisi paling atas dalam tata struktur perekonomian dunia.

Untuk itu, Enny mengungkapkan, guna mengoptimalkan perjanjian kemitraan yang telah dibina untuk meningkatkan ekspor dan investasi, Indonesia harus mempelajari secara mendalam potensi yang dimilikinya.

"Ketika kita ratifikasi komoditas apa yang kita berikan kebebasan, tidak ada halangan salam perdagangan, itu adalah yang akan memberikan keuntungan," tukas Enny. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya