Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KUNCI untuk keluar dari middle income trap atau jebakan negara berpendapatan menengah adalah dengan menggenjot investasi.
Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad mengatakan, bila hanya mengandalkan belanja pemerintah saja, justru Indonesia akan semakin terjebak dalam middle income trap
"Kuncinya adalah investasi yang besar dari swasta dan masyarakat harus tumbuh 2 digit, kalau mengandalkan belanja pemerintah melalui APBN maka berat," kata Tauhid kepada Media Indonesia, Selasa (16/7).
Investasi yang harus digenjot, sambungnya, adalah investasi pada industri yang memiliki nilai tambah tinggi dan berorientasi ekspor.
Dalam menggenjot investasi, katanya, pemerintah perlu membenahi pelayanan perizinan terutama terkait tata ruang dan pertanahan agar lebih cepat, murah dan mudah.
Baca juga : Sistem Politik tidak Terlalu Pengaruhi Minat Investor
Selain itu, kata Tauhid, pemerintah juga perlu memberikan insentif fiskal secara khusus bagi UMKM. Pasalnya, fasilitas super deduction tax yang diberikan saat ini hanya menguntungkan usaha besar yang mempunyai capital.
Juga, menurutnya, revisi UU ketenagakerjaan perlu dilakukan untuk meningkatkan investasi.
"Perbaiki UU Ketenagakerjaan, khususnya mengenai sistem pengupahan yang berbasis produktivitas," katanya.
Selain investasi, lanjut dia, pemerintah juga perlu meningkatkan produktivitas tenaga kerja sebagai upaya untuk keluar dari middle income trap.
Pasalnya, peningkatan produktivitas akan mendorong peningkatan daya beli masyarakat sehingga konsumsi kemudian akan meningkat.
Menurutnya, ekspor harus digenjot pada komoditas yang berbasis inovasi dan teknologi serta mengandalkan komoditas sumber daya alam. (OL-7)
Revisi tiga Peraturan Menteri Investasi diharapkan mempermudah proses perizinan berusaha.
MENTERI PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy mendorong reindustrialisasi sebagai langkah strategis untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
ARAH pertumbuhan ekonomi Indonesia dinilai semakin suram. Indikator-indikator utama terus melemah, kebijakan publik dianggap belum efektif.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Indonesia membutuhkan pertumbuhan konsumsi rumah tangga dan investasi yang tinggi guna mencapai target pertumbuhan ekonomi.
Langkah pemerintah melakukan deregulasi terkait impor dan kemudahan berusaha diapresiasi.
HIMPUNAN Kawasan Industri Indonesia (HKI) menegaskan perlunya langkah konkret untuk memperkuat ekosistem investasi kawasan industri di tengah target ambisius pemerintah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved