Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
EKONOM Indef Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan inflasi pada Mei 2019 yang sebesar 0,68% bukan karena faktor lebaran saja, melainkan adanya lonjakan harga pangan yang kurang diantisipasi oleh pemerintah.
"Keterlambatan impor bawang putih masih dirasakan dampaknya hingga Mei sehingga bawang putih menyumbang inflasi 0,05%. Jadi ada persoalan pasokan bahan pangan, bukan karena sisi permintaan naik signifikan," kata Bhima kepada Media Indonesia, Senin (10/6).
Kendati demikian, Bhima meyakini bahwa inflasi hingga akhir tahun masih di bawah target pemerintah yang sebesar 3,5%. Namun, kata dia, pemerintah perlu mencermati faktor cuaca dan bencana alam yang bisa saja mengganggu produksi dan distribusi pangan.
Selain itu, kata Bhima, pemerintah juga perlu mengevaluasi kembali masih mahalnya harga tiket pesawat yang menjadi penyumbang inflasi secara konsisten. "Variabel yang membuat tiket mahal seperti suku cadang, landing fee, dan avtur perlu diberikan insentif dari pemerintah," kata Bhima.
Selain itu, sambung dia, persaingan maskapai perlu lebih terbuka sehingga tidak terjadi duopoli. Terkait itu, Bhima mengatakan itu bukan berarti maskapai asing harus masuk ke dalam negeri. Menurutnya, pemain domestik justru sebaiknya diberikan insentif agar bisa menambah armada. (A-3)
Pada semester I 2024, Garuda mencatat kerugian sebesar Rp1,54 triliun. Perseroan pelat merah itu mencatatkan pembengkakan beban usaha yang besar.
PENGAMAT penerbangan Alvin Lie berpandangan rencana pemerintah menurunkan harga tiket pesawat saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) akan memberatkan perusahaan maskapai.
Kemenhub masih menunggu hasil rekomendasi kebijakan tarif tiket pesawat udara terjangkau, yang masih dibahas oleh tim satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat.
Direktur eksekutif ReforMiner Institute Komaidi Notonegoro mengungkapkan harga avtur bukanlah penyebab utama mahalnya harga tiket pesawat domestik.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan pemerintah berencana menurunkan harga avtur untuk tekan harga tiket pesawat terbang.
PENGAMAT penerbangan Alvin Lie menilai harga publikasi avtur di Indonesia sejauh ini masih kompetitif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved