Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Pemerintah Pastikan Jalur Nasional Siap Dilalui Pemudik

Andhika Prasetyo
28/5/2019 20:56
Pemerintah Pastikan Jalur Nasional Siap Dilalui Pemudik
Pemudik melintasi jalur pantura di Losarang(Antara/Dhedez Anggara)

PEMERINTAH memastikan jalur nasional dalam kondisi mantap untuk dilalui para pemudik.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Endra Atmawidjaja mengungkapkan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) VI Jakarta Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian PU-Pera telah memperbaiki 46,1 kilometer (km) dari total panjang 61,7 km Jalan Inspeksi Kalimalang.

Adapun, jalur arteri yang menyambung Inspeksi Kalimalang, mulai dari Teluk Jambe dan Cilamaya, Karawang, sampai akhirnya ke jalan nasional, tepatnya segmen Cikampek-Pamanukan, Subang, Jawa Barat, ditangani pemerintah daerah terkait yakni Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang.

"Perbaikan sudah dilakukan sejak akhir pekan lalu dengan memobilisasi truk pengangkut material batu dan pasir serta sejumlah alat berat seperti grader untuk mengerjakan penambalan lubang dan pengaspalan jalan," ujar Endra kepada Media Indonesia, Selasa (28/5).

Baca juga : Kemenhub Optimalkan 113 Kapal Perintis Dukung Angkutan Laut Lebar

Ia mengatakan jalur sepanjang itu menjadi titik krusial awal bagi para pemudik yang tidak memanfaatkan jalan tol.

Pemerintah pun berkomitmen untuk tidak hanya memprioritaskan keamanan dan kesiapan jalan tol saja tetapi juga jalan nasional dan alternatif lainnya.

Secara keseluruhan, kondisi jalan nasional Lintas Utara Jawa sepanjang 1.341 kilometer (km) dalam kondisi mantap 93%, Lintas Tengah Jawa sepanjang 1.197 km dalam kondisi mantap 93%, sedangkan Lintas Selatan sepanjang 888 km mantap 98%.

Adapun, Jalur Pantai Selatan Jawa sudah terhubung 1.267 Km dari total 1.647 Km dengan kondisi mantap 83%. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya