Headline

Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.

Neraca Perdagangan Surplus, Menkeu: Kita Tetap Waspada

Antara
15/3/2019 13:50
Neraca Perdagangan Surplus, Menkeu: Kita Tetap Waspada
(ANTARA)

PEMERINTAH melalui Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan akan tetap waspada walau neraca perdagangan Februari 2019
mengalami surplus setelah defisit pada bulan sebelumnya.

"Kita akan tetap terus waspada. Kenapa? Karena ini positifnya karena dua-duanya negatif yaitu ekspor negatif 11,3% dan impornya turun lebih dalam lagi," ujar Sri Mulyani di sela-sela kunjungannya meninjau program pemerintah di Kampung Pojok, Desa Sindang Sari, Serang, Banten, Jumat (15/3). 
  
Menurut Sri Mulyani, harus diperhatikan faktor-faktor yang menyebabkan neraca perdagangan Februari surplus apakah karena faktor musiman atau lebih karena fundamental perekonomian Indonesia akibat dampak pelemahan ekonomi dunia.    

"Kita juga harus lihat dampak dari penurunan impor itu apakah diganti dengan substitusi impor, sehingga seluruh kebutuhan bahan baku barang modal itu masih tetap berjalan," katanya.    

 

Baca juga: Ekspor Februari Tercatat US$12,53 Miliar

 

Apabila tidak ada substitusi impor, lanjut Sri Mulyani, hal tersebut berarti sektor-sektor produksi yang menggunakan bahan baku dan barang modal itu, akan mengalami dampak dari penurunan impor tersebut.    

"Nanti kita akan lihat statistiknya lebih dalam, tapi paling tidak dengan surplus ini memberikan suatu positive signal kepada kita. Namun PR-nya masih banyak dan harus kita lakukan," ujar Menkeu.

Sebelumnya, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suharianto melansir bahwa neraca perdagangan Februari 2019 mengalami surplus US$330 juta, karena impor yang turun tajam.   

Nilai ekspor pada Februari 2019 mencapai US$12,53 miliar atau turun
10,03% jika dibandingkan Januari 2019 yang disebabkan oleh menurunnya
ekspor migas maupun nonmigas.    

Sementara nilai impor pada Februari 2019 senilai US$12,2 miliar atau turun tajam hingga 18,61% jika dibandingkan dengan Januari 2019. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya