Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MOCHAMAD Al Firdaus atau yang biasa disapa Daus Rojali merupakan Pekerja Migran Indonesia di Vietnam. Uniknya, selain bekerja, bakat seni Daus Rojali ternyata mampu membuatnya meraih banyak prestasi.
Diketahui Daus Rojali pernah menyabet gelar 10 musisi terbaik dalam ajang Slankfest tahun 2020 silam. Ajang musik yang diadakan sekaligus sebagai perayaan HUT group musik Slank ke-37 ini sukses menjaring 500 peserta yang mengirimkan karya musik Cover merek dan sebagai hasilnya, 10 musisi ini termasuk di dalamnya Daus Rojali diberikan kesempatan untuk tampil bersama Slank secara Online.
Baru-baru ini, Daus Rojali juga masuk dalam 3 besar Kompetisi Vlog “Bekerja di Negeri Orang” Batch 2 yang diselenggarakan anggota DPR RI Christina Aryani bersama TVRI Jawa Tengah.
Dalam kompetisi itu, dari 110 video vlog yang di seleksi, dewan juri memilih 3 video terbaik yang dianggap merepresentasikan semangat bekerja di negeri orang. Vlog karya Daus Rojali bercerita tentang keseharianya menjalani profesi sebagai guru seni di vietnam.
“Daus Rojali merupakan salah satu seniman serba bisa yang selalu semangat mengusung budaya Indonesia khususnya Budaya Betawi, Karya musiknya beragam dan lintas genre, dan ciri khasnya selalu membungkus lirik dan aksi panggungnya dengan nuansa Betawi," ujar penyiar radio Betawi Bobby Setengahmateng.
Daus Rojali sejak kecil memiliki bakat melukis dan menyanyi, terhitung sejak tahun 1989-1998 ia telah menelurkan banyak prestasi di kejuaraan melukis baik tingkat nasional maupun internasional. Diantaranya, juara kedua Lomba Lukis Persahabatan Indonesia-Jepang (1989). Juara pertama Lomba Graffiti Remaja, Jakarta (1996). dan Juara ketiga kompetisi Mural Tingkat Nasional 1000 meter (Breaking the record) Universitas Paramadina (2005).
Prestasi terbesarnya dalam bidang seni rupa adalah ketika dipercaya oleh Polri pada 2021 silam untuk menjadi salah satu juri mengkurasi sekaligus memilih pemenang Festival Mural Bhayangkara, Piala Kapolri 2021,
Dalam bidang musik, Daus Rojali pernah menyabet penghargaan sebagai pemenang kedua dalam kompetisi menyanyi lagu P4, Pemain Keyboard terbaik dalam festival Otonomi Indonesia Expo, Juara 3 festival lagu Betawi, festival palang pintu Jakarta, dan yang terakhir menjadi 10 musisi terbaik yang menjuarai event Slankfest 2020 silam.
Baca juga : Riko The Series Ajak Anak Berani Sunat Dengan Cara Unik
Selain menjalani profesi sebagai perupa dan pemusik, Daus Rojali juga pernah menjalani profesi sebagai illustrator musik untuk beberapa sinetron di bawah ini, diantaranya bersama Jiung band menciptakan lagu berjudul Tjantik Amatan, Original Soundtrack dari Sinetron “Mat Jiung” (2004), Penulis Lagu “Rujak Uleg” OST ”Rujak Uleg” (2007), Illustrator musik untuk sinetron “Adik Super Nakal untuk Brian” (2008),
Daus Rojali menyadari dalam proses berkarya situasi terkadang tidak semudah yang orang lain bayangkan, baginya.
"untuk bisa konsisten meraih apa yang diinginkan, harus membekali diri dengan pengetahuan, keterampilan, dan semangat pantang menyerah," jelas Daus Rojali
“Saya gak pernah kapok untuk mencoba sesuatu, saya pernah jadi kru panggung salah satu band rock besar hanya agar tahu bagaimana menghargai profesi tenaga profesional di belakang panggung, yang terakhir adalah, saya pernah menjalani perkuliahan jurusan komunikasi setingkat magister hanya untuk mengambil ilmunya untuk mendukung profesi saya," imbuhnya.
Saat ini, pria Lulusan Universitas Negeri Jakarta Jurusan Pendidikan Seni Rupa itu tengah sibuk menjalani profesinya sebagai guru seni di salah satu sekolah Internasional dan mempromosikan album pertama bertajuk “Rock and Roll” yang bernuansa musik HipHop dengan sentuhan instrumen bernuansa Indonesia di Vietnam.
Disinggung mengenai pesan semangat yang ingin ditularkan kepada orang lain saat terpilih sebagai pemenang dalam kompetisi vlog “Bekerja Dinegeri Orang” yang mengalahkan 110 PMI dari 29 negara, Daus Rojali menjawab antusias
“Hidup ini terlalu singkat untuk dihabiskan berdiam diri, bangun dan lakukan sesuatu yang positif untuk dirimu, keluarga dan Negara, agar esok namamu dikenang sebagai orang baik,” sahutnya. (RO/OL-7)
Pentas malam itu melibatkan banyak seniman, mulai dari Ayodya Sanggar Seni, W.O. Tresna Budaya, Wayang Bocah Kusuma Indria, serts lebih dari 10 sanggar seni yang lain.
Ia melukis Ketua Umum PDIP itu, beberapa tahun silam di Jakarta. Sekitar 5 jam ia menuntaskan lukisan mini itu dengan harapan kelak pada waktunya dapat diserahkan pada Megawati.
Artjog sering dinilai menjadi barometer perkembangan seni rupa tanah air. Ternyata lebih dari itu, ArtJog juga menjadi panggung bagi para perupa muda masa depan
Pameran ini menjadi debut pertama Iurum di Indonesia, sekaligus pameran tunggalnya yang ke-10 secara global.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan pembentukan lembaga adat betawi menyita waktu dan tidak mudah untuk diwujudkan.
Pendaftaran karya untuk kompetisi 15th UOB POY dibuka mulai 8 Mei hingga 2 Agustus 2025 melalui situs UOBandArt.com
Lepaskan dari Joanna Andrea adalah sebuah lagu yang membahas tema yang sangat relevan: red flags dan hubungan toxic dalam hubungan percintaan.
Kental dengan melodi serta alunan musik yang groovy, All In menjadi ajang James Vickery untuk menunjukkan kapasitas vokal dia yang mengesankan.
Lagu terbaru Jessia adalah sebuah anthem serba upbeat yang merayakan diri kita sendiri seraya kita meninggalkan hal-hal yang tidak baik dalam kehidupan ini.
Karya Seni Favorit adalah balada cinta yang menampilkan sisi baru Govinda yang lebih tenang, lebih dewasa, dan lebih jujur secara emosional.
Stepper dari Good Charlotte dirilis pada Jumat (18/7), diproduseri oleh Zakk Cervini dan Jordan Fish, dengan lirik dan melodi ditulis langsung oleh Benji dan Joel Madden.
Lagu baru Elijah Woods, Ghost On The Radio, itu dibagikan bersamaan dengan pengumuman tentang album perdananya, Can We Talk?, yang akan hadir pada 14 Oktober 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved