Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PAGELARAN Sabang-Merauke yang bergulir pada 17 dan 18 Agustus 2024 di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta, sukses digelar. Pertunjukan ini berhasil memukau sekitar 9.800 penonton selama dua hari, dengan dua sesi pertunjukan setiap hari pada pukul 13.30 dan 18.30 WIB.
Menampilkan lebih dari 300 penari dan sederet penyanyi terkemuka seperti Yura Yunita, Isyana Sarasvati, Mirabeth Sonia hingga Gabriel Harvianto, Pagelaran Sabang Merauke berhasil menampilkan beragam tarian dan kebudayaan dari sejumlah daerah di Indonesia.
Baca juga : Warna-Warni Budaya Nusantara Memukau Jakarta Lewat Sabang-Merauke
“Saya sangat terharu dan berterima kasih dengan antusiasme penonton yang luar biasanya, lega rasanya persiapan selama 1 tahun ini dapat memberikan pertunjukan yang menghibur sekaligus mengedukasi. Kami ingin membawa penonton pada perjalanan budaya yang tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga sarat makna sejarah,” kata Sutradara Pagelaran Sabang Merauke, Rusmedie Agus, dalam keterangan pers yang diterima, Selasa (20/8).
Ini menjadi kali kelima Pagelaran Sabang-Merauke digelar, sejak yang pertama berlangsung pada 26 Maret 2022 di Pelataran Candi Prambanan. Berbeda dari tahun sebelumnya, tahun ini Pagelaran Sabang-Merauke melibatkan Yura Yunita, dalam pertunjukkan Yura ditantang untuk bernyanyi sambil menari, tidak hanya itu Yura bahkan ditantang bernyanyi diatas kepala Dadak Merak atau dikenal dengan Reog Ponorogo.
Selain itu, Isyana Sarasvati juga ditantang untuk melakoni tari topeng khas Jawa Barat dalam pagelaran. Penyanyi berusia 31 tahun itu juga ditantang memerankan sosok Ibu Negara Pertama Indonesia, Fatmawati, serta membawakan lagu Melati Suci milik Guruh Soekarnoputra.
Baca juga : Ratusan Penari bersiap Tampil di Pagelaran Sabang Merauke
Setelah sukses menggelar pagelaran lima kali berturut-turut, CEO & President Director iForte & Protelindo Group, Ferdinandus Aming Santoso, di mana iForte & Protelindo Group merupakan produser dalam pagelaran tersebut, mengatakan, Pihaknya membuka peluang untuk kembali menggelar Pagelaran Sabang-Merauke tahun depan.
“Kalau melihat pagelaran malam ini, kemudian kami juga melihat tujuannya dari pagelaran ini yang juga mulia, tentunya saya optimis, kami bisa melanjutkannya lagi tahun depan,” sebut Aming.
Dapat diketahui, Pagelaran Sabang-Merauke merupakan pertunjukkan broadway yang menampilkan deretan tarian dan busana daerah dari berbagai provinsi di Indonesia. Mengusung tema Pahlawan Nasional pada edisi kali ini, pagelaran tersebut juga turut memperkenalkan sejumlah sosok pahlawan nasional yang diperankan oleh para pelakon. Sejak 2023 pagelaran ini bergulir secara tahunan dan dilaksanakan dua hari pada 17-18 Agustus yang sekaligus merayakan Hari Kemerdekaan RI. (Rif/Z-7)
FILM animasi Jumbo kembali mencatatkan rekor terbaru, setelah berhasil meraih 8 juta penonton per 1 Mei malam. Bukan tak mungkin, jika peminat penonton film Jumbo di bioskop masih tinggi,
SETELAH sukses menggelar komedi spesial Komoidoumenoi yang dihadiri lebih dari 7 ribu penonton di Istora Senayan, Pandji Pragiwaksono menggelar stand-up comedy Mens Rea,
FILM Qodrat 2 tembus lebih dari 1,7 penonton hanya dalam 10 hari penayangan. Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) Teuku Riefky Harsya pun mengapresiasi
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Provinsi DKI Jakarta Benny Sabdo menuturkan, semua laporan yang masuk pasti ditindaklanjuti oleh Bawaslu DKI.
Tiktok, disebut sebagai platform paling panas yang turut mengonversi jumlah raihan penonton di jaringan bioskop. Tiktok pun menjadi arena bagi banyak rumah produksi
PSSI menghadirkan teknologi baru face recognition sebagai bagian dari prosedur masuk ke dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia vs Jepang.
Pertunjukan ini terinspirasi dari magisnya tari Barong serta beberapa sosok barong yang dipercaya sebagai sosok mitologis penjaga keseimbangan antara alam manusia dan alam spiritual.
Pementasan joget bumbung jaruh resmi dilarang oleh Pemerintah Provinsi Bali. Tarian itu dinilai terlalu erotis.
KELOMPOK tari asal Jakarta, Kembalikan Baliku tampil dalam helatan New York Indonesia Fashion Week di New York, Amerika Serikat.
Mengusung tema "Pahlawan Nusantara," pagelaran ini menampilkan 657 seniman dari berbagai disiplin seni, termasuk musik, tari, teater, dan orkestra.
Penampilan grup Lhee Sagoe memukau para penonton yang hadir di lokasi, Gedung AAC Universitas Syiah Kuala (USK) Kota Banda Aceh
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved