Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Simak Pentingnya Imunisasi Campak dan Cara Mengatasi Anak Demam setelah Imunisasi

Nike Amelia Sari
19/8/2024 22:19
Simak Pentingnya Imunisasi Campak dan Cara Mengatasi Anak Demam setelah Imunisasi
Petugas kesehatan Puskesmas Batu Ceper menyuntikkan vaksin Measles Rubella (MR) atau campak kepada seorang murid sekolah dasar(ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

PENYAKIT campak disebabkan oleh infeksi Morbillivirus. Penyakit ini ditandai dengan demam disertai timbulnya ruam kemerahan. Campak harus ditangani dengan cepat karena berisiko menyebabkan komplikasi serius, seperti pneumonia, bronkitis, hingga kematian. 

Penyakit campak dapat dicegah apabila penderita telah mendapatkan imunisasi campak. Oleh sebab itu, sangat penting untuk imunisasi campak untuk anak-anak termasuk yang duduk di bangku sekolah dasar (SD). 

Kementerian Kesehatan menggelar Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang rutin diselenggarakan pada bulan Agustus dan November setiap tahunnya. Dikutip dari situs Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, Senin (12/8), pada bulan Agustus, agenda BIAS untuk anak kelas 1 SD atau usia 7 tahun dijadwalkan untuk imunisasi campak rubella.

Baca juga : Zero-Dose Imunisasi Anak Ditargetkan Berkurang 25% pada 2024

Imunisasi campak memiliki beberapa manfaat, diantaranya merangsang dan meningkatkan imun tubuh untuk menurunkan risiko penyakit akibat infeksi virus penyebab campak. Biasanya, imunisasi campak dilakukan dengan pemberian vaksinasi MMR (Mumps, Measles, Rubella) yakni vaksin yang berfungsi untuk mencegah penyakit campak, gondongan, dan rubella.

Cara Mengatasi Anak Demam setelah Imunisasi

Demam setelah imunisasi bukan kondisi yang berbahaya, karena kondisi ini merupakan suatu bentuk respons tubuh anak dalam membentuk sistem kekebalan baru gabungan dari vaksin yang disuntikkan, sehingga terjadi peningkatan suhu tubuh.

Berikut ini 4 langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi anak yang demam pasca imunisasi, seperti dilansir dari situs Rumah Sakit Siloam Hospitals.

  • Kompres area bekas suntikan dengan air dingin.
  • Berikan cairan untuk menambah tenaga (ASI atau air buah). 
  • Pastikan anak menggunakan pakaian yang nyaman agar tidak kedinginan.
  • Berikan obat penurun panas bila diperlukan.

(M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya