Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
INDUK perusahaan Facebook dan Instagram, Meta, berencana menurunkan usia minimum pengguna headset virtual reality-nya atau Quest dari 13 tahun menjadi 10 tahun. Rencana dilakukan meski ada tekanan dari anggota parlemen untuk tidak memasarkan layanan VR kepada anak-anak.
Anak-anak yang berusia 10 tahun harus mendapatkan persetujuan orangtua untuk membuat akun dan mengunduh aplikasi ke perangkat, menurut perusahaan tersebut. Meta mengaku menggunakan usia anak-anak untuk memberikan pengalaman yang sesuai dengan usia mereka seperti merekomendasikan aplikasi yang sesuai.
"Ada banyak sekali aplikasi, gim dan lainnya yang menarik dan mendidik di platform kami, yang sebagian besar diberi peringkat untuk usia 10 tahun ke atas," kata Meta dalam postingannya, dikutip dari CNN, Senin (19/6).
Dalam postingan blog, Meta mengatakan orangtua dapat menetapkan batas waktu penggunaan VR dan memberlakukan waktu istirahat. Akun pengguna di bawah 13 tahun akan disetel ke privat dan status aktifnya akan disembunyikan di aplikasi secara default kecuali jika orangtua memilih untuk mengubah pengaturan tersebut.
Meta juga memungkinkan untuk mentransmisikan konten dari headset VR ke layar TV atau ponsel, sehingga orangtua dapat melihat apa yang dilihat oleh anak-anak mereka.
Baca juga: Inilah Game VR yang Bisa Dijadikan Pilihan Isi Liburan Idul Fitri
Meta tidak akan menayangkan iklan kepada pengguna dalam kelompok usia 10-13 tahun dan orang tua dapat memilih apakah data anak mereka dapat digunakan untuk meningkatkan layanan perusahaan.
Rencana Meta untuk menurunkan usia minimum diiringi suara miring tentang VR. Penggunaan VR kian diawasi mengingat dampaknya terhadap pengguna muda yang disebut membahayakan kesehatan mental remaja.
Para orangtua dan anggota parlemen di Amerika Serikat juga secara khusus meningkatkan kewaspadaan terhadap penggunaan VR dan masa depan internet yang disebut Meta sebagai "metaverse".
Awal tahun ini, dua senator dari Partai Demokrat mendesak Meta untuk menangguhkan rencana menawarkan Horizon Worlds, aplikasi VR andalan perusahaan, kepada remaja berusia antara 13 dan 17 tahun, dengan alasan teknologi tersebut dapat membahayakan kesehatan fisik dan mental pengguna muda.
Anggota parlemen Senator Massachusetts Ed Markey dan Senator Connecticut Richard Blumenthal, menyebut, rencana Meta tidak dapat diterima mengingat catatan kegagalan perusahaan dalam melindungi anak-anak dan remaja.
Namun pada bulan April, Meta melanjutkan rencananya untuk mengizinkan remaja berusia 13 tahun di Amerika Serikat dan Kanada menggunakan Horizon Worlds, yang memicu protes tambahan dari anggota parlemen dan kelompok masyarakat sipil.(M-4)
Transformasi digital memberikan alat untuk bekerja lebih efisien, merespons kebutuhan pelanggan, dan selaras dengan praktik terbaik global.
Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
Penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kini tidak hanya soal kecepatan dan efisiensi, tetapi juga bagaimana teknologi ini mampu memahami manusia.
Perkuat Pasar Indonesia, Cognex Hadirkan Pusat Layanan & Demo Teknologi di Bekasi
Teknologi artificial intelligence (AI) dan cloud computing kini menjadi kekuatan utama dalam mendorong pertumbuhan bisnis digital di Indonesia.
HIFU Linear Z merupakan salah satu metode perawatan kecantikan noninvasif yang populer, menggunakan gelombang ultrasound berenergi tinggi untuk menjangkau lapisan kulit tertentu.
Meta Quest 3 saat ini menjadi perhatian para penggemar VR. Ini spesifikasi, fitur, dan kelebihannya.
Dalam sebuah video yang diunggah ke akun Instagram-nya, Zuckerberg memberikan penilaiannya terhadap Apple Vision Pro dibandingkan headset Quest 3 terbaru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved