Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Kenali Jenis-jenis Olahraga yang dapat Tingkatkan Sistem Imun dan Mencegah Kanker

Devi Harahap
07/6/2022 08:22
Kenali Jenis-jenis Olahraga yang dapat Tingkatkan Sistem Imun dan Mencegah Kanker
Warga berolahraga lari di kawasan Senayan, Jakarta.(ANTARA/Aprillio Akbar )

Olahraga aerobik yang meliputi jalan cepat, berenang, berlari, atau bersepeda dapat membantu memprogram ulang sistem kekebalan tubuh manusia untuk mengurangi pertumbuhan tumor dan memperkuat efek imunoterapi. Demikian temuan sebuah studi baru dari Ilmuwan dari New York University yang diterbitkan secara daring di Cancer Cell.

Penelitian yang berfokus pada kanker pankreas itu memberikan wawasan baru mengenai sistem kekebalan manusia sebagai makhluk mamalia yang dirancang untuk melawan bakter dan mampu mengenali sel kanker sebagai keadaan abnormal.

Para peneliti di New York University menemukan bahwa peningkatan kadar hormon adrenalin yang dipicu oleh aktivitas seperti olahraga dapat menyebabkan perubahan pada sistem kekebalan tubuh, termasuk aktivitas sel yang merespon signaling protein interleukin-15 (IL-15).

Studi ini menemukan bahwa olahraga bisa meningkatkan kelangsungan hidup sel T CD8 yang sensitif terhadap IL-15, dan menggandakan jumlah sel T yang menjadi lokasi tumor adenokarsinoma duktus pankreas (PDAC) pada tikus.

Penelitian lain juga menunjukan bahwa Sel T "efektor" mampu membunuh sel kanker. Tes lain menemukan bahwa latihan aerobik selama 30 menit selama lima kali dalam seminggu bisa mengurangi tingkat pembentukan kanker sebesar 50 persen pada satu model tikus PDAC, dan mengurangi berat tumor sebesar 25 persen pada model lain. Diketahui seekor tikus mampu berlari pada sebuah treadmill selama tiga kali seminggu.

Seperti dilansir dari Time Now News pada Minggu (5/6), Hasil penelitian dari New York University yang bekerja sama dengan The University of Texas MD Anderson Cancer Center menemukan bahwa seorang pasien yang berolahraga sebelum operasi pengangkatan tumor pancreas, memiliki lebih banyak sel T efektor CD8 yang mengekspresikan protein yang disebut granzyme B sebuah zat pembunuh sel tumor.

Pasien yang rutin berolahraga akan memiliki lebih banyak jenis sel ini sehingga 50% kelangsungan hidupnya lebih terjamin jika dibandingkan pasien dengan jenis sel yang lebih sedikit.

"Untuk pertama kalinya, temuan kami menunjukkan bagaimana latihan aerobik mempengaruhi lingkungan mikro kekebalan dalam tumor pankreas, Latihan itu dapat membuktikan bahwa aktivasi pensinyalan IL-15 pada kanker pankreas mungkin bisa menjadi pendekatan ampuh untuk sistem pengobatan yang penting di masa depan," kata penulis pertama Emma Kurz, seorang mahasiswa pascasarjana di New York University, Grossman School of Medicine.(M-4)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya