Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Jenama fesyen ternama global, Chanel, mulai dilirik generasi Z atau kalangan muda dan remaja. Selama ini, Chanel sangat khas dengan gaya berbusana kalangan dewasa atau dewasa muda kelas atas, khususnya perempuan sosialita.
Dilansir dari theguardian.com, Selasa, (27/7), mulai diliriknya Chanel oleh kalangan yang lebih muda terlihat dari beberapa tokoh muda yang menggunakan produk tersebut ketika tampil di publik. Salah satunya ialah Olivia Rodrigo.
Penyanyi berusia 18 tahun asal Amerika Serikat itu terlihat menggunakan blouse vintage berwarna hitam dan pink keluaran Chanel ketika memenuhi undangan Presiden Joe Biden di Gedung Putih pekan lalu. Penjualan blouse vintage tersebut mengalami peningkatan hingga 200% pasca digunakan oleh Rodrigo.
Tokoh muda terkenal lain yang juga kerap tertangkap kamera menggunakan produk busana Chanel ialah Jennie Blackpink. Anggota girlband asal Korea Selatan itu bahkan tak hanya satu dua kali terlihat menggunakan produk bernuansa vintage milik Chanel.
Mulai diliriknya Chanel oleh generasi Z dianggap sangat penting bagi keberlangsungan jenama tersebut. Mengingat Chanel merupakan jenama mewah dengan produk yang tidak murah dan hanya dapat dimiliki kalangan terbatas.
Satu potong blouse vintage keluaran Chanel dapat memiliki harga mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Harga itu selama ini umumnya hanya dilirik oleh segelintir sosialita yang saat ini usianya diprediksi sudah semakin matang. (M-4)
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
DESAINER Nila Baharuddin, kembali hadir di Jepang dengan koleksi eksklusif tas handmade. Salah satu yang menjadi sorotan utama dalam koleksinya adalah tas perpaduan makramé dan rotan.
Anna Wintour mundur dari American Vogue setelah 37 tahun. Ia tetap pegang posisi global di Condé Nast. Pergantian besar tengah terjadi di tubuh perusahaan.
Busana dengan gaya khas Italia 1951 tampil di koleksi dari merek fesyen asal Italia Max Mara, berkolaborasi dengan merek dasi asal Italia E. Marinella.
DESAINER dan pelestari warisan budaya Indonesia, Era Soekamto telah menerima penghargaan dari UNESCO atas komitmennya yang berkelanjutan dalam melestarikan budaya
Temukan perjalanan inspiratif THENBLANK, brand fashion lokal yang lahir dari ruang tamu kecil hingga sukses menembus pasar digital bersama Shopee.
Ernesto Abram juga mengaku ide dalam membuat karyanya terinspirasi dari kekayaan budaya Indonesia.
Di koleksi terbaru Sebastian Gunawan Signature, teknik lipat kertas digunakan untuk mencipta siluet kimono dan bentuk-bentuk kepompong.
Kali ini terinspirasi dari buku ilustrasi bunga-bunga dan Era Regensi Inggris, Biyan menyuguhkan koleksi yang mengawinkan kenaifan, kemewahan, dan kesan boyish.
Perlu ditekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara mengejar passion dan pendidikan formal.
Renda itu tampil dalam ragam motif dan intensitas, ada yang tampak seperti jaring halus saja namun ada pula dengan pola bunga besar dengan mata lubang yang besar.
Eni Joe memaknainya sebagai The Beautiful Heart for Difabel, meskipun dengan segala keterbatasannya atlet difabel mampu turut serta mendukung dan melestarikan budaya Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved