Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Facebook Inc meluncurkan layanan berlangganan Bulletin berisi karya terbitan mandiri, termasuk tulisan maupun podcast.
"Melalui Bulletin, kami ingin mendukung kreator-kreator ini dan menyatukan perangkat yang sudah ada dengan sesuatu yang bisa secara langsung lebih mendukung penulisan dan konten audio - dari podcast sampai Live Audio Rooms- dalam satu tempat," kata VP Global News Partnership Campbell Brown dan Product Manager News, Anthea Watson Strong, dalam siaran pers, Rabu (Ant/OL-12).
Bulletin saat ini tersedia di Amerika Serikat, berisi perangkat untuk penerbitan dan berlangganan, Facebook menjanjikan penulis memiliki kebebasan untuk editorial.
Kreator yang bergabung dengan Bulletin akan bisa mendapatkan situs mereka sendiri dan dibebaskan untuk mengatur gaya penerbitan tulisan. Penulis bisa mengatur konten apa yang hanya bisa dinikmati dengan cara berlangganan.
Facebook juga menyediakan fitur analisis di Bulletin agar kreator lebih paham audiens mereka dan bisa mengembangkan langganan.
Konten yang dimuat di Bulletin bisa didistribusikan ke Facebook News dan Facebook Page.
Penulis juga akan bisa memanfaatkan perangkat yang sudah ada di Facebook untuk membuat komunitas, misalnya membuat grup, atau menggunakan Facebook Live dan Live Audio Rooms untuk berdiskusi.
Pembayaran untuk berlangganan Bulletin akan dilakukan lewat Facebook Pay, antara lain dengan kartu kredit, kartu debit dan akun PayPal. (Ant/OL-12)
Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg dan rekan-rekannya pada tahun 2004, dan kini dimiliki oleh perusahaan induk Meta Platforms Inc.
Facebook juga tersedia dalam lebih dari 100 bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Media sosial ini terus berkembang dengan fitur seperti Stories, Reels, Marketplace, Watch, dan Business Suite.
POLISI mengungkap kasus distribusi konten pornografi dari grup Facebook Fantasi Sedarah yang memuat konten negatif terkait hubungan sedarah atau inses.
Erdi menjelaskan, pihaknya melakukan identifikasi tersangka dilakukan lewat data akun media sosial. Selanjutnya, pelaku akhirnya ditangkap di wilayah Bali.
Komdigi juga meminta Meta dan penyelenggara platform digital lain agar aktif bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mengungkap dalang di balik grup tersebut.
Pembangunan keluarga selama ini masih dilihat sebagai sesuatu yang sederhana, tetapi hal tersebut menjadi sangat penting untuk pembangunan sumber daya manusia
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved