Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Sosok Virtual Kini jadi Idola di Kehidupan Nyata di Tiongkok

Adiyanto
22/12/2020 13:16

AMY, penyanyi pop remaja berambut merah, hanyalah tokoh rekaan di Tiongkok. Dia tidak nyata dan cuma ada di dunia virtual. Namun, Sabtu lalu, dia tampil dan menang di sebuah lomba pertunjukan bakat di negerinya. Sosok yang merupakan program komputer itu memikat dewan juri dan puluhan juta pemirsa online.

Liu Jun, merupakan salah satu pemuda di Tiongkok yang telah lama menjadi penggemar Amy.

"Anda tidak dapat melihat seperti apa dia dalam kehidupan nyata, jadi Anda dapat memiliki lebih banyak fantasi tentangnya," kata Liu, 28 tahun, yang telah menonton lebih dari sepuluh konser dan acara temu penggemar Amy, dalam beberapa tahun terakhir.

"Idola virtual tidak bisa dihancurkan, selama gambarnya masih ada, dia bisa tinggal di hatimu selamanya," tambahnya.

Amy terkenal di "Dimension Nova", yang diklaim sebagai acara pencarian bakat pertama di dunia yang mempertemukan artis digital/virtual untuk menari dan menyanyi di depan tiga orang juri sungguhan.

Liu telah mengikuti karir Amy sejak awal dan mengatakan dia menangis ketika melihatnya di pertunjukan bakat tersebut.  Di salah satu acara fan gahtering, Liu dan penggemar lainnya berbicara dengannya melalui layar setinggi dua meter, dan printer yang terpasang ke layar memberinya "tanda tangan".

Meskipun konsep idola virtual berasal dari Jepang, avatar digital ini sekarang mencuri perhatian masyarakat di Tiongkok. Mereka muncul di acara TV, papan iklan, dan bahkan program berita.

Penelitian dari iQiyi menyebutkan, mereka sekarang memiliki basis penggemar yang terus bertambah. Saat ini diperkirakan ada 390 juta penonton acara ini di seluruh negeri .

"Ide membuat pertunjukan bakat ini adalah untuk membuat semua orang tahu bahwa idola virtual dapat muncul di dunia nyata kita sekarang," kata produser eksekutif acara itu Liu Jiachao kepada AFP. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya