Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Menghilangkan rasa haus memang paling benar dengan minum air putih sebanyaknya. Namun air seperti apa yang anda pilih? Air dingin atau air yang memiliki suhu ruang?
Pernahkah memperhatikan perbedaan saat minum air berbeda suhu itu? Jika tidak, ada kemungkinan perlu preferensi pilihan sebelum tangan anda meraih segelas air.
Perut bereaksi berbeda terhadap air dingin, yang dapat mempengaruhi pencernaan. Menurut para ahli, suhu air dapat mempengaruhi sirkulasi, bahkan berkontribusi pada hal lainnya, seperti sakit kepala.
Dilansir dari bustle, ada 7 fakta mengejutkan terkait dua suhu air ini ketika diminum menurut para ahli.
1. Suhu kamar, air bisa mengurangi haus
Minum air hangat sebenarnya dapat membuat Anda tidak terlalu haus. Pilihan ini bisa dilakukan ketika ingin terhidrasi. "Jika kamu memilih minum air hangat, ketahuilah kamu mungkin tidak merasa haus sesering yang seharusnya," kata ahli gizi Vanessa Rissetto. Sebaliknya ia memperingatkan ada bahaya minum air dingin ketika tubuh Anda kehilangan air melalui keringat.
2. Air dingin bermanfaat setelah olahraga
Walaupun air dengan suhu berapapun akan membantu rehidrasi setelah berolahraga, mencari air dingin mungkin ide yang baik jika Anda merasa panas dan berkeringat. "Air dingin mendinginkan sehingga bisa membantu saat berolahraga atau ketika Anda kepanasan," kata Jill Blakeway, dokter akupunktur dan obat Tiongkok berlisensi dan bersertifikat, serta pendiri dan ahli herbal klinis di Yinova. Itu sebabnya Anda ingin menyimpan botol air es, untuk diseruput usai berolahraga.
3. Air suhu ruang bantu pencernaan
Untuk pencernaan yang paling efisien, air dalam suhu ruang minum atau air hangat adalah jawabannya. "Dalam pengobatan Tiongkok kami menganjurkan minum air hangat, karena efeknya pada sistem pencernaan," lanjut Blakeway. "Minum air dingin bisa membekukan lemak dalam makanan dan bisa membuat sistem pencernaan lamban."
4. Air dingin dapat membuat anda sakit kepala
"Satu studi mengungkapkan minum air dingin dapat membuat Anda mengalami sakit kepala," kata Dr. Blakeway. Bahkan meningkatkan peluang Anda terkena migrain.
5. air suhu ruang memerangi sembelit
"Tidak seperti air dingin, air hangat meningkatkan sirkulasi dan mengendurkan otot, membantu memerangi sembelit, dan kram perut," kata Blakeway. Jika Anda merasa sedikit tidak nyaman, segelas air bersuhu ruangan, atau secangkir teh hangat, dapat membantu mengendurkan otot-otot perut dan membuat segalanya bergerak.
6. Air dingin dapat mengisi sinus
Menurut Dr. Blakeway, penelitian menunjukkan minum air dingin dapat membuat lendir di sinus Anda lebih tebal, sehingga lebih sulit untuk dilewati. Jika Anda sakit dan perlu banyak membuang ingus, air hangat akan menjadi sahabat baru Anda.
7. Air suhu ruang meningkatkan metabolisme
Minum air hangat dapat meningkatkan suhu tubuh Anda secara keseluruhan. "Hal itu bisa bermanfaat bagi metabolisme Anda," kata Blakeway.
Namun keputusan berada di tangan anda. Apakah anda menuangkan air langsung dari lemari es atau mencari air bersuhu ruangan. Ada manfaat dan kerugian tersendiri. (M-3)
Baca juga : Sunset Bali Music Festival Siap Hadirkan UB40
Berolahraga pagi hari memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Simak 13 manfaatnya berikut.
Dengan vaksinasi yang tepat dan gaya hidup yang sehat, para lansia dapat menikmati masa tua yang lebih aktif, mandiri, dan penuh semangat.
Mengkonsumsi sayuran secara konsisten dapat mengurangi kemungkinan timbulnya uban, menurut temuan terbaru dari peneliti internasional.
Diabetes tipe 2 muncul ketika tubuh menjadi resisten terhadap insulin dan/atau tidak memproduksi insulin cukup untuk menjaga kadar glukosa darah tetap normal.
PT Lami Packaging Indonesia (LamiPak Indonesia) melalui tim environment, health, and safety (EHS), bekerja sama dengan tim public relations, menyalurkan 180 dosis vaksin influenza.
Jika anak dalam kondisi yang prima tanpa adanya masalah pada saluran pencernaan dan dapat tumbuh serta berkembang dengan baik, pemberian probiotik tidak perlu harus rutin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved