Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Nokia Tawarkan CSF untuk Data Analitik Preventif

Fetry Wuryasti
17/9/2019 16:35
Nokia Tawarkan CSF untuk Data Analitik Preventif
Head of Solution Consulting Asia Pacific and Japan Nokia Software, Srinivas Bhattiprol memberikan paparan tentang CSF di Jakarta, hari ini.(MI/Fetry)

Perkembangan konektivitas 5G semakin meningkat belakangan. Seiring dengan peningkatan itu Nokia menawarkan Common Software Foundation (CSF), peranti lunak bersifat hardware agnostic dan cloud native, yang memiliki kapabilitas kepada pelanggan.

Head of Solution Consulting Asia Pacific and Japan Nokia Software, Srinivas Bhattiprol mengatakan Nokia menjadi perusahaan pertama yang membangun CSF bersifat cloud native untuk skala pasar perangkat lunak telekomunikasi.

"Dengan momentum 5G yang semakin meningkat, Nokia menawarkan inovasi dengan software (peranti lunak) yang didesain untuk kelincahan membawa layanan 5G," ujar Srinivas di Jakarta, Kamis (12/9).

Indonesia, kata Srinivas, berpotensi mewujudkan kesempatan baru dalam industri 4.0 dengan mengimplementasi peranti lunak milik Nokia. Sebagaimana yang sudah dilakukan Nokia di kawasan Asia-Pasifik, seperti Jepang, Malaysia, Singapura, dan Australia.

CSF membantu operator dalam menyediakan layanan digital, seperti menganalisis dan memprediksi masalah pengguna operator. Lebih lanjut CSF memberikan notifikasi kepada operator mengenai masalah yang terjadi pada pelanggan.

Head of Nokia Software Indonesia Yashinta Bahana memaparkan peranti lunak ini akan membantu operator mencegah hilangannya pelanggan, dengan memberikan diagnosis masalah yang dialami pelanggan kepada operator.

"Diagnosis ini memberikan operator langkah untuk membantu masalah pelanggan, tanpa harus mendapatkan laporan keluhan dari pelanggan," ujar Yashinta.

Di Indonesia, umumnya data dikumpulkan dari keluhan masyarakat melalui media sosial, baik menggunakan kata kunci atau tanda tagar. Dengan memahami yang terjadi di lingkungan, operator bisa memperbaiki koneksi hingga memberikan penawaran menarik kepada konsumen agar tidak berpindah.

dalam CSF sejumlah teknologi dibenamkan. Seperti platform security orchestration analytics and response yang menunjang operasi keamanan melalui panel tunggal untuk pemantauan, pengaturan, serta remediasi dari ancaman siber.

Kemudian NetGuard Security Management Centre yang dapat mendeteksi dan memonitor ancaman keamanan siber menggunakan analitik dan kecerdasan buatan. Sehingga bisa merespons otomatis menggunakan panduan keamanan siber.

Nokia juga memiliki sistem pendukung keputusan yang mendorong perilaku service operations yang cerdas. Bagaimana para pemimpin perusahaan dapat mentransformasi operasi dari organisasi mereka untuk mengintegrasikan metode yang berorientasi kepada konsumen. (M-3)

Baca juga : Permudah Siswa Belajar, Start-up Indonesia Berjaya di Hungaria

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya