Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SETIAP orang pasti memiliki kegemaran, tak terkecuali Presiden ke-3 RI BJ Habibie. Berikut kegemaran dan kebiasaan Habibie dari semasa kecil hingga dewasa, yang dirangkum dari berbagai sumber:
1. Mandi di Sungai
Sejak usia 8 tahun, BJ Habibie senang berenang. Habibie kecil biasa berenang di sungai. Kala itu, sungai bersih dengan air segar masih gampang dijumpai di tempat tinggalnya saat kecil, Parepare, Sulawesi Selatan. Ada alasan tersendiri, Habibie mengaku enggan mandi di rumah karena malas menimba air di sumur.
Kebetulan, ia juga bertugas memandikan kuda. Sehingga usai memandikan kuda, giliran ia menikmati kejernihan dan kesegaran air sungai. Hobi itu ternyata berlanjut hingga dewasa, namun tidak lagi di sungai melainkan berenang di kolam. Hingga di masa-masa sibuk karirnya, Habibie rutin menyempatkan waktu berenang yang bahkan bisa ia jalani selama tiga jam.
2. Main Pesawat
Habibie mengungkap ia suka sekali main pesawat. Itu adalah hobi di masa kecilnya yang akhirnya memicu dirinya untuk membuat pesawat sendiri.
3. Suka kuliner
Habibie punya makanan favorit, yakni ikan dan sayuran. Gemar makan ikan adalah kebiasaannya sejak kecil. Kegemaran itu terbawa sampai Habibie dewasa. Ketika mengenyam pendidikan di Jerman, Habibie pun selalu menyempatkan makan olahan ikan. Bahkan ketika sudah menikah dengan Ainun, kebiasaan makan ikan masih terus berjalan. Kandungan nutrisi yang tinggi pada ikan disebut-sebut juga jadi sumber kecerdasan Habibie. Hal ini pun membuat banyak orang tua terinspirasi dan lebih banyak memberikan menu ikan pada anaknya dengan harapan bisa memiliki otak cerdas seperti Habibie.
4. Membaca
Habibie juga hobi sekali membaca. Bahkan Habibie menghabiskan waktu sekitar 7,5 jam sehari untuk membaca maupun menulis. Tak heran, ia tumbuh menjadi manusia dengan wawasan dan pengetahuan luas. Selain tentunya, keilmuan teknis yang tidak perlu diragukan lagi.
5. Tidak Banyak Tidur
Sejak kecil, Habibie hanya membutuhkan waktu 4-5 jam untuk tidur. Sisanya, ia menggunakan inderanya untuk menyerap lingkungan sekitar dan menganalisanya. Itu pula yang membuatnya punya kecerdasan dan pemikiran tajam.
6. Ibadah
Habibie juga dikenal sebagai sosok yang tidak tawar menawar dalam hal ibadah. Salat lima waktu menjadi hal utama selama hidupnya. Ia juga gemar melakukan ibadah sunah seperti Salat Malam dan Puasa Senin/Kamis.
7. Fotografi
Hobi itu memang seolah tertutup dengan segala kesibukan dan aktivitas padatnya. Ia telah akrab dengan fotografi sejak ia berada di Jerman. Apapun bisa menjadi objek jepretan, dari tanaman, burung, bunga, hingga sayap pesawat terbang.
8. Motor Besar
Soal hobi, Habibie cukup unik. Lantaran, ia sangat menggagumi motor gede (moge). Meski tubuhnya terbilang mungil, Habibie nggak pernah ragu menggeber Harley Davidson-nya, memboncengi mendiang istri tercinta, Ibu Ainun. Bahkan beliau pernah memboncengkan mantan presiden kedua Indonesia, Soeharto menggunakan moge.
9. Mercedes-Benz
Tak hanya dikenal sebagai insinyur saja, BJ Habibie juga dikenal sebagai kolektor mobil antik yang tergila-gila dengan salah satu merek mobil Jerman, Mercedes-Benz. (M-1)
Apa sebenarnya motif Ade Armando menyatakan Gibran adalah wapres terbaik yang dimiliki Indonesia? Tes ombakkah? Atau, jangan-jangan ada tujuan politik tertentu.
CUCU dari Presiden ke-3 RI, BJ Habibie, Nadia Habibie, membocorkan hidangan makanan yang menjadi favorit eyangnya. Nadia mengatakan, BJ Habibie suka sekali dengan makanan yang asin dan pahit.
Ilham Habibie mengaku politiknya mirip dengan didikan ayahnya BJ Habibie.
Anak Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie, menyambangi kantor Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jakarta Selatan, Kamis (18/7).
Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie berziarah ke makam Presiden ke-3 RI Prof BJ Habibie di Taman Makam Pahlawan Kalibata pada Rabu (29/8)
Rencana rute perjalanan rombongan pengantar Jenazah BJ Habibie dari Rumah Duka menuju lokasi pemakaman di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved