Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEBUAH penelitian terbaru mengungkapkan bahwa "sel zombie" dapat berkontribusi pada peradangan kronis yang terkait dengan penuaan. Temuan ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman ilmuwan tentang proses penuaan dan mengapa sistem kekebalan tubuh semakin kurang efektif seiring bertambahnya usia.
Sel zombie, atau sel "penuaan", adalah sel yang mengalami kerusakan dan tidak mampu membelah serta tumbuh seperti sel sehat. Para ilmuwan berpendapat akumulasi sel-sel ini dalam tubuh dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan kronis.
Pada individu yang lebih muda, sistem kekebalan tubuh cenderung lebih efisien dalam menghapus sel-sel yang sudah tua melalui proses apoptosis. Namun, sejalan dengan bertambahnya usia, efisiensi proses ini mulai menurun.
“Seiring bertambahnya usia, sel-sel pikun menumpuk di berbagai organ tubuh, baik akibat peningkatan produksi maupun penurunan kemampuan sistem imun dalam membersihkannya,” tulis penulis studi yang dipublikasikan dalam jurnal Advanced Biology.
Penelitian sebelumnya mengungkapkan bahwa sel-sel zombie dapat memicu kondisi serupa pada sel-sel di sekitarnya. Meskipun tidak membelah, sel-sel zombie tetap menggunakan energi dan dapat mengeluarkan zat kimia yang memicu peradangan.
Peradangan merupakan respons normal tubuh terhadap cedera atau penyakit. Namun, jika peradangan itu berlangsung dalam jangka panjang, dapat merusak sel-sel sehat dan berkontribusi terhadap timbulnya penyakit kronis.
Penuaan sering kali berkaitan dengan disregulasi sistem imun, dan salah satu ciri utamanya adalah peradangan.
Peradangan kronis yang rendah sering dijumpai pada orang lanjut usia, menjadi faktor risiko signifikan untuk penyakit-penyakit terkait usia seperti penyakit ginjal, jantung, diabetes, kanker, dan demensia. Dianggap bahwa kelebihan sel-sel pikun menjadi penyebab utamanya.
Dalam penelitian ini, para ilmuwan memfokuskan perhatian pada struktur kecil yang disebut vesikel ekstraseluler, yang secara alami dilepaskan oleh sebagian besar jenis sel. Vesikel ini mengandung protein, metabolit, dan asam nukleat yang diserap oleh sel-sel di sekitarnya.
Zat kimia dari vesikel ekstraseluler yang dihasilkan oleh sel zombie berbeda dari yang dikeluarkan oleh vesikel normal. Perbedaan ini dapat membantu menjelaskan bagaimana sel zombie memengaruhi sistem kekebalan tubuh dan berkontribusi pada proses penuaan.
Para peneliti menemukan bahwa sel imun cenderung menyerap vesikel ekstraseluler yang berasal dari sel zombie. Ketika sel-sel imun ini terstimulasi oleh molekul peradangan, mereka akan mengeluarkan sejumlah besar protein yang berperan dalam pengaturan proses peradangan, yang sering kali terkait dengan kondisi inflamasi dan autoimun tertentu, seperti penyakit Crohn dan artritis reumatoid.
"Secara keseluruhan, ini merupakan studi yang sangat komprehensif," kata Mert Erogul, seorang dokter spesialis bariatrik di Maimonides Medical Center di New York, yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut.
"Penelitian ini menunjukkan bahwa [vesikel ekstraseluler] yang berasal dari sel-sel yang menua memicu sistem imun untuk mengalami peradangan yang berlebihan, serta menjelaskan mekanisme di balik fenomena ini. Temuan ini memberikan gambaran tentang peradangan yang meningkat dan disregulasi sistem imun yang terjadi akibat penuaan, terutama sebagai respons terhadap pemicu imunogenik. "
Meski upaya pencegahan peradangan menjanjikan untuk mengurangi kejadian penyakit kronis serta memperpanjang umur sehat, masih banyak yang harus dilakukan sebelum ilmuwan dapat mengembangkan terapi yang efektif untuk memperlambat proses penuaan dan membuat orang lanjut usia lebih tahan terhadap kondisi kesehatan serius seperti kanker, penyakit jantung, dan penyakit terkait usia lainnya. (Advanced Science/Z-1)
ADA tren meningkatnya minat pada perawatan estetika, dari Gen Z yang peduli kesehatan kulit sejak dini hingga dewasa muda dan paruh baya yang fokus pada reverse aging (membalikkan penuaan).
Vitamin D kerap diasosiasikan sebagai suplemen yang mampu memperlambat penuaan. Vitamin D memang penting untuk membangun otot dan tulang.
Kenali 10 tanda umum penuaan seperti kerutan, kulit kendur, rambut rontok, dan energi menurun. Pelajari cara mengatasinya agar tetap sehat dan awet muda.
Sebuah studi terbaru dari City of Hope mengungkap penuaan memicu munculnya jenis baru sel punca adiposit, yang secara aktif memproduksi sel lemak baru, khususnya di perut.
Sebuah studi terbaru menemukan otak manusia mulai mengalami penuaan yang lebih cepat pada usia sekitar 44 tahun, mencapai puncaknya pada usia 67 tahun.
Sebuah studi terbaru mengungkap otak manusia mulai menua lebih cepat sejak usia 44 tahun dan mencapai puncak percepatan penuaan di usia 67 tahun.
DRAMA Korea dengan tema zombie All of Us Are Dead sudah dinanti-nanti kelanjutannya oleh para penggemar. Kabar gembira telah diumumkan bahwa All of Us Are Dead Season 2 mulai dalam tahap produksi.
Temukan 9 fakta menarik tentang All of Us Are Dead Season 1, mulai dari asal usul webtoon, zombie unik, hingga isu sosial yang dibahas dalam serial Korea ini
Genre film zombie selalu berhasil menarik perhatian penonton dengan ketegangan, aksi, dan cerita yang penuh adrenalin. Mulai dari film klasik hingga rilisan terbaru
Franchise ini pertama kali diciptakan oleh Capcom melalui game Resident Evil (1996) dan berkembang menjadi salah satu seri horor paling populer di dunia.
Plants vs. Zombies Fusion (PVZ Fusion) adalah salah satu game yang menghadirkan pengalaman seru dan menantang dalam melawan gelombang zombie yang terus berdatangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved