Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pelaku Industri IT Diminta Tingkatkan Keamanan Siber

Ficky Ramadhan
20/11/2024 16:04
Pelaku Industri IT Diminta Tingkatkan Keamanan Siber
President ISACA Indonesia Chapter Syahraki Syahrir (kiri) dan Chairman Committee of GRACS 2024 Richi Aktorian (kanan)(MI/Ficky)

ASOSIASI profesi IT, ISACA, menggelar kegiatan Governance, Risk Management, Assurance, and Cyber Security (GRACS) Summit 2024 di Ayana MidPlaza Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (20/11).

Gelaran GRACS Summit yang ke-4 ini diadakan bertujuan untuk mewadahi para pelaku profesi IT untuk berdiskusi, bersilaturahmi, serta saling berbagi informasi terkait perkembangan terbaru industri IT. Kegiatan ini diharapkan bisa membangun ekosistem digital yang lebih baik.

"Jika kita lihat profesional-profesional di area IT itu biasanya di balik layar, padahal kalau kita lihat isu-isu teknologi itu sangat butuh kolaborasi dan butuh ketemu satu sama lain. Jadi kalau misalkan mereka tidak saling update, tidak saling diskusi, itu sangat sulit untuk sama-sama memajukan industri IT, dan event ini untuk mewadahi itu," kata President ISACA Indonesia Chapter, Syahraki Syahrir saat ditemui, Rabu (20/11).

Dalam kegiatan ini, ISACA juga turut mengundang beberapa regulator, di antaranya Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), serta ada beberapa industri-industri lainnya.

Selain itu, Syahraki mengatakan, dalam kegiatan ini juga dihadiri oleh 250 peserta yang hadir secara offline, sementara untuk peserta yang hadir secara online mencapai 300 peserta.

“Pada hari ini peserta yang datang offline itu sekitar 250, lalu untuk yang online tadi mencapai 300 ya,” ujarnya.

“Tujuan kita itu untuk bisa diskusi, kasih pandangan, kasih update, sharing pengalaman, teman-teman akademis juga hadir hari ini. Kita menggandeng semua stakeholders untuk bisa membangun digital trust itu di dalam ekosistem yang terpercaya,” tambahnya.

Sementara itu, Chairman Committee of GRACS 2024, Richi Aktorian mengatakan, terkait kegiatan GRACS tahun ini pihaknya mengangkat tema terkait dengan digital trust. Hal ini sebagai bentuk keseriusan dalam meningkatkan kesadaran keamanan siber dan data pribadi.

"Seperti yang diketahui juga bahwa undang-undang perlindungan data pribadi sudah di sahkan dari tahun 2022, dan sudah efektif sejak tanggal 17 Oktober tahun ini, sehingga ini menjadi satu bahan diskusi bagaimana kita mengantipasi untuk bersinergi terhadap undang-undang," jelasnya. (P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya