Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Seiring berkembangnya teknologi, smartphone yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita perlahan-lahan diramalkan akan tergantikan oleh inovasi-inovasi baru.
Perangkat yang lebih canggih dan fungsional diprediksi akan menjadi alat utama dalam komunikasi dan kehidupan digital di masa depan.
Berikut adalah lima teknologi canggih yang diperkirakan akan menggantikan smartphone:
Kacamata Augmented Reality (AR) merupakan salah satu teknologi yang paling mungkin menggantikan smartphone. Kacamata ini tidak hanya akan menampilkan informasi pada lensa, tetapi juga mampu mengintegrasikan kehidupan digital dengan dunia nyata secara real-time.
Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk melihat peta, notifikasi, atau informasi terkait lokasi langsung di depan mata, tanpa memerlukan layar ponsel.
Meta, Google, dan Apple sedang gencar mengembangkan perangkat AR ini, dengan prediksi bahwa kacamata AR akan mulai menggantikan ponsel pada tahun 2030.
Wearable AI seperti Humane AI Pin adalah teknologi tanpa layar yang menawarkan alternatif lebih nyaman dibandingkan smartphone.
Perangkat ini bekerja dengan menggunakan kecerdasan buatan yang dapat dipakai dan membantu pengguna berinteraksi dengan dunia digital tanpa harus menyentuh layar.
Fungsi-fungsi dasar smartphone, seperti mengirim pesan, menerima panggilan, atau mencari informasi, bisa dilakukan langsung dari perangkat yang dipakai di tubuh.
Teknologi implan otak yang sedang dikembangkan oleh Elon Musk melalui perusahaannya, Neuralink, dianggap sebagai salah satu inovasi paling revolusioner.
Dengan implan ini, manusia dapat langsung berkomunikasi dengan komputer atau perangkat lain hanya dengan menggunakan pikiran.
Meski masih dalam tahap pengembangan awal, teknologi ini memiliki potensi besar untuk menggantikan perangkat fisik seperti smartphone, terutama dalam hal kecepatan dan efisiensi berkomunikasi.
Headset Virtual Reality (VR) dan Mixed Reality (MR) diprediksi akan menggantikan banyak fungsi smartphone, terutama dalam bidang hiburan, edukasi, dan komunikasi.
Dengan headset ini, pengguna dapat memasuki dunia digital secara imersif, di mana konten seperti video, game, dan bahkan percakapan dilakukan dalam lingkungan virtual yang realistis.
Microsoft, dengan HoloLens-nya, dan perusahaan teknologi besar lainnya tengah berinvestasi besar-besaran dalam teknologi ini.
Perangkat wearable lain yang diperkirakan akan menggantikan smartphone adalah perhiasan pintar, seperti cincin atau gelang yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggih.
Beberapa produk sudah dikembangkan untuk memungkinkan pengguna menerima panggilan, memantau kesehatan, dan menjalankan aplikasi sederhana langsung dari perhiasan yang mereka kenakan.
Ini merupakan alternatif praktis yang memungkinkan interaksi digital tanpa perlu membawa perangkat besar seperti smartphone.
Dengan kemajuan pesat di bidang teknologi, smartphone kemungkinan besar akan digantikan oleh perangkat yang lebih intuitif, praktis, dan mampu mengintegrasikan dunia digital dengan kehidupan sehari-hari.
Teknologi seperti kacamata AR, wearable berbasis AI, implan neural, VR/MR, dan perhiasan pintar menjanjikan perubahan besar dalam cara kita berkomunikasi dan mengakses informasi di masa depan. (Z-10)
Sumber:
Penggunaan AI seperti ChatGPT dalam pendidikan mengalami perkembangan pesat dan menimbulkan berbagai pandangan dari para pendidik dan pakar.
Penelitian terbaru menunjukkan kecerdasan buatan dapat membantu mengidentifikasi balita yang mungkin autis dengan akurasi sekitar 80%.
Peserta dari Program Studi SP-1 Radiologi FK UPH meraih juara 1 pada lomba ilmiah presentasi poster elektronik (e-poster) radiologi anak internasional.
Fokus utamanya menciptakan pengalaman pelanggan yang menyatu dari awal hingga pembaruan layanan.
Universitas Telkom memiliki peranan penting dan strategis terkait AI khususnya dan ekonomi digital umumnya
UPI ingin memastikan bahwa para pendidik tidak tertinggal dari kemajuan ini dan dapat memanfaatkan teknologi secara efektif dalam proses belajar-mengajar
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved