Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENGGUNAAN artificial intelligence (AI) sebagai teknologi terkini telah masuk ke hampir seluruh aspek kehidupan, termasuk dunia hukum.
Seperti dilakukan Elang Adhyaksa yang merancang platform AI bagi dunia hukum yakni Legis Artificial Intelligence.
Hal itu dipresentasikan pada gelaran Sewindu Proyek Strategis Nasional (PSN) di Jakarta, yang diinisiasi Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) dan dibuka Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Studi: AI Menciptakan Peluang dan Risiko untuk Jurnalisme
Dalam talkshow bertajuk Artificial intelligence dalam pembangunan infrastruktur: Ancaman atau peluang?, Adhyaksa memaparkan manfaat inovatif penggunaan platform AI dalam bidang hukum.
"Sebagai platform berbasis AI, Legis memungkinkan pengguna membuat draf perjanjian, menjawab pertanyaan hukum, dan mencari peraturan perundang-undangan di Indonesia dengan cepat dan akurat," terang Adhyaksa, dalam siaran persnya, Jumat (22/9).
Ia mengatakan AI dapat digunakan untuk mempercepat proses pengerjaan dan meningkatkan akurasi penyusunan dokumen hukum, seperti akta dan perjanjian, sehingga meningkatkan produktivitas dalam praktik firma hukum.
Baca juga: Deep Learning dan Artificial Intelligence Bawa Ancaman bagi Manusia
Tak heran, platform ini sangat tepat digunakan para advokat, notaris/PPAT, kurator, dan pihak-pihak lainnya yang bersentuhan dengan dunia hukum.
Salah satu firma hukum yang langsung tertarik menggunakan platform AI ini adalah Hermawan Juniarto & Partners (HJP) Deloitte Legal.
"HJP menjadi salah satu law firm pertama di Indonesia yang memanfaatkan AI sebagai tools dalam mengefisienkan pelayanan jasa hukum berkualitas," lanjut Adhyaksa.
Menurutnya, hal tersebut menunjukkan law firm ini berkomitmen terus bergerak menyesuaikan kemajuan teknologi demi menjadi law firm terdepan dalam mendorong pertumbuhan industri dan ekonomi Indonesia. (RO/S-2)
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) mengambil peran penting dalam mendorong transformasi sistem pengawasan keamanan pangan berbasis digital dalam Vienna Food Safety Forum 2025.
Rebranding ini bukan hanya perubahan logo dan akronim, melainkan penegasan identitas baru sebagai penyedia solusi teknologi terintegrasi
IKATAN Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyelenggarakan Marine Digital Summit 2025 sebagai upaya mendorong transformasi digital di sektor pertahanan laut.
Sejak anak berusia kurang lebih enam tahun, orangtua sudah dapat memberikan akses dengan batasan khusus dan mulai memperkenalkan teknologi dengan cara yang aman dan terarah
Aplikasi OOIP merupakan salah satu terobosan teknologi yang sukses mengintegrasikan proses evaluasi rencana pekerjaan sumur minyak dan gas digitalisasi proses.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengembangkan Intelligent Traffic Control System (ITCS) untuk mengatasi kemacetan ibu kota dengan berbasis tekonologi artificial intelligent.
Universitas Johns Hopkins mengembangkan model AI yang mampu memprediksi risiko kematian jantung mendadak lebih akurat.
AI harus dilihat sebagai peluang besar untuk menciptakan solusi kreatif dalam berbagai bidang, terutama pendidikan.
Ia memastikan tiap anak Sekolah Rakyat akan dipetakan potensi dan talentanya. Sehingga, pengarahannya akan lebih tepat.
Di tengah akselerasi transformasi digital, perusahaan di seluruh sektor dituntut untuk tidak hanya beradaptasi, tetapi juga memimpin dalam inovasi.
Fitur-fitur AI dalam kelas pintar memungkinkan dosen memantau partisipasi dan respons mahasiswa secara real-time, termasuk identifikasi mahasiswa yang tidak aktif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved