Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

IOH Fokus pada Pengembangan Talenta Digital Indonesia di AVPN Global Conference

Basuki Eka Purnama
23/6/2022 08:36
IOH Fokus pada Pengembangan Talenta Digital Indonesia di AVPN Global Conference
Director and Chief Regulatory Officer IOH M Buldansyah saat berbicara di ajang AVPN Global Conference(MI/HO)

INDOSAT Ooredoo Hutchison (IOH) terus mendukung agenda Pemerintah Indonesia dalam G20 Summit 2022 dengan berpartisipasi aktif dalam AVPN (Asian Venture Philanthropy Network) Global Conference. 

Director and Chief Regulatory Officer IOH M Buldansyah berkesempatan mengangkat pembahasan seputar pengembangan talenta digital Indonesia pada diskusi yang bertemakan “Localizing Global Corporate Social Impact Strategies In Asia.”

AVPN, yang merupakan official impact partner dari Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengadakan Global Conference di Bali International Convention Center, dari 21 hingga 24 Juni 2022 dengan ratusan pembicara dan dihadiri oleh lebih dari seribu peserta. 

Baca juga: Sambut Liburan Sekolah, IOH Hadirkan Voucher BonsTri

Bersama para pembicara lain, konferensi global AVPN membahas tantangan dan kendala dalam menjalankan strategi dampak sosial, serta pelajaran yang dapat dipetik darinya. 

"IOH, dengan dukungan para pemegang saham, memiliki program-program pemberdayaan talenta digital global. Hal tersebut sejalan dengan tantangan yang Indonesia hadapi untuk mengisi kebutuhan 9 juta talenta digital dan meningkatnya kemunculan perusahaan startup. Melalui Indosat Ooredoo Hutchison Digital Camp (IDCamp), kami menyiapkan generasi muda Indonesia menjadi talenta digital berkelas dunia yang juga sejalan dengan misi dan tujuan IOH yang lebih luas untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa,” papar Buldansyah.

Sejak diluncurkan pada 2019, IDCamp –program beasiswa belajar coding– telah memberikan manfaat kepada 110.000 lebih peserta dengan sekitar 30 ribu peserta telah mendapatkan sertifikat global untuk beberapa spesialisasi pemrograman di berbagai tingkat keahlian. 

Tahun ini, IDCamp bahkan menargetkan lebih banyak peserta untuk memberikan dampak yang lebih luas bagi pengembangan talenta digital Indonesia yang siap bersaing dengan talenta digital global.

IOH juga memiliki beberapa program filantropi, yang telah menyalurkan dukungan kepada masyarakat dalam bentuk layanan kesehatan gratis melalui Mobil Klinik, pendistribusian bantuan bencana alam, dan dukungan komunikasi melalui inisiatif Tanggap Darurat Bencana. 

Hingga akhir 2021, IOH telah memberikan layanan kesehatan kepada 861.013 orang melalui inisiatif Mobil Klinik, antara lain memberikan bantuan kepada pemerintah dalam pelaksanaan program vaksin kepada 5.698 orang di Solo dan Jakarta, menyalurkan bantuan bencana alam kepada 73.433 orang dan solusi bantuan komunikasi kepada 1.133.005 pelanggan pascabayar dan prabayar melalui inisiatif Tanggap Darurat Bencana.

Lebih lanjut, IOH juga turut andil dalam mendukung ajang Mandalika MotoGP pada Maret lalu melalui program pemberdayaan masyarakat bagi para pelaku UMKM dan nelayan di Desa Kuta, Mandalika, Nusa Tenggara Barat, berupa bantuan modal dari platform pinjaman digital IOH. 

Selain itu, IOH juga menjadi salah satu pendukung utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2022 dengan menggelar program pelatihan bakat bola basket ke sekolah-sekolah di lima kota yang diluncurkan pada awal April lalu.

AVPN Global Conference adalah pertemuan investasi sosial terbesar di Asia yang mengumpulkan penyandang dana dan penyedia sumber daya dari seluruh dunia, mulai dari dermawan hingga investor, perusahaan hingga pembuat kebijakan, dan peneliti hingga wirausahawan, untuk merefleksikan lanskap baru di masa depan dan berbagi ide, solusi, serta peluang untuk membangun kembali di Asia.  

Pada sesi ini, belajar dari anggota AVPN, tentang bagaimana mereka menyeimbangkan persyaratan dampak standar yang ketat dari organisasi induk mereka, dengan masalah dampak sosial yang terus berkembang menyesuaikan prioritas Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) pemerintah. (RO/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya