Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
ERA pandemi membuat berbagai perubahan signifikan di lapisan masyarakat. Meski ada yang masih mendulang keuntungan, tapi sebagian besar perubahan menjurus ke hal-hal yang tidak menguntungkan. Sudah banyak contoh berbagai usaha rontok dan bahkan gulung tikar.
Di tengah suasana seperti itu ada sebuah perusahaan teknologi yang mencoba memberi solusi. Nodeflux, perusahaan teknologi pertama di Indonesia di bidang vision artificial intelligence (AI).
Nodeflux memperkenalkan VisionAIre dan IdentifAI untuk membantu memecahkan berbagai permasalahan yang saat ini terjadi dan, bahkan, untuk masa depan.
“Nodeflux akan berusaha terus menjadi perusahaan yang mendorong manfaat dari teknologi kecerdasan buatan khususnya Face Biometrik,” ujar Chief Business Officer Nodeflux, Ivan Tigana dalam keterangan pers, Rabu (29/12).
Untuk itu, ia mengatakan bahwa Nodeflux akan mengembangkan hubungan dengan semua institusi nasional, seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), OJK, dan Asosiasi Industri yang berkaitan.
Menurut Ivan, kehadiran Nodeflux bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan peningkatan inklusivitas ekonomi, dengan menyediakan layanan modern dan terkini yang memenuhi kebutuhan pelanggan.
Dalam acara Nodeflux Accelerate 2021 secara online, Ivan menyoroti teknologi AI dengan bisnis fintech dan perbankan.
Ia mengungkapkan bahwa pada era ‘Next Normal’ di Pandemi Covid-19, proses penyedia jasa keuangan seperti fintech dan perbankan, memerlukan pemberdayaan teknologi Face Biometrik sebagai kebutuhan untuk mengamankan sistem Electronic Know Your Customer (eKYC) dengan cara yang efisien namun aman.
“Pelanggan di dunia perbankan cenderung mencari cara yang sangat mudah untuk menyimpan atau menangani transaksi uang. Teknologi biometrik dapat menjadi penyelamat bagi mereka yang mencari sistem yang dapat diandalkan dan hanya dapat diakses oleh mereka,” ungkap Ivan.
Menurut ia, teknologi biometrik tidak hanya memperkuat infrastruktur perbankan tetapi juga membantu melindungi profil perbankan individu, sehingga menghindari pencurian identitas dan penipuan.
Kemudian kolaborasi ekosistem teknologi seperti yang turut ikut serta dalam acara ini Qiscus, Hypernet, dan Telkom Metranet, sangat dibutuhkan dalam menciptakan end to end solution untuk proses eKYC yang memudahkan pelanggan.
Sejalan dengan pernyataan Ivan, Senior VP Digital Banking Development and Operation BRI Muhammad Ghifary mengatakan, “Jika eKYC bisa dioptimalkan dengan robustness yang maksimal.
"Tentu akan bisa menjadi catalyst yang dapat meningkatkan financial inclusion,” ungkap Ghifary dalam acara Nodeflux Accelerate 2021 seri pertama (dari tiga seri) tersebut.
“Semakin banyak layanan financial yang bisa kita tawarkan bagi para calon nasabah dengan coverage eKYC yang jauh lebih luas, jadi list efektivitas dan user experience meningkat dengan speed yang lebih tinggi dengan tanpa teknologi,” tambah Ghifary.
Mendukung pernyataan Ivan, dari sisi pemerintahan, Direktur Fasilitas Pemanfaatan Data dan Dokumen - Ditjen Dukcapil, Drs Akhmad Sudirman Tavipiyono mengatakan bahwa penerapan teknologi AI pun membantu mereka dalam meningkatkan pelayanan pada masyarakat.
“Teknologi seperti digital signature dan face biomterik memungkinkan paperless. Sudah 26 lembaga yang telah menggunakan face recognition untuk pelayanan publik, lalu ada digital signature dan lembaga nasional lainnya,” pungkas Tavip. (RO/OL-09)
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) mengambil peran penting dalam mendorong transformasi sistem pengawasan keamanan pangan berbasis digital dalam Vienna Food Safety Forum 2025.
Rebranding ini bukan hanya perubahan logo dan akronim, melainkan penegasan identitas baru sebagai penyedia solusi teknologi terintegrasi
IKATAN Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyelenggarakan Marine Digital Summit 2025 sebagai upaya mendorong transformasi digital di sektor pertahanan laut.
Sejak anak berusia kurang lebih enam tahun, orangtua sudah dapat memberikan akses dengan batasan khusus dan mulai memperkenalkan teknologi dengan cara yang aman dan terarah
Aplikasi OOIP merupakan salah satu terobosan teknologi yang sukses mengintegrasikan proses evaluasi rencana pekerjaan sumur minyak dan gas digitalisasi proses.
Sistem Smart Classroom yang diimplementasikan IPB University bekerja sama dengan Huawei dan U-Learning, telah melalui uji coba terbatas dan menunjukkan hasil yang luar biasa.
World AI Show – Indonesia menawarkan platform strategis untuk dialog, investasi, dan kemitraan lintas sektor yang bertujuan untuk memungkinkan adopsi AI yang bertanggung jawab.
Perusahaan-perusahaan di Indonesia tidak hanya mengadopsi teknologi data streaming - mereka menerapkannya secara strategis untuk mengatasi tantangan bisnis.
Gekrafs mendorong anggota dewan menyusun draft undang-undang untuk diplomasi ekonomi kreatif. Tujuannya, agar budaya Indonesia dapat mendunia.
Agar agen AI (kecerdasan buatan) dapat mengambil keputusan yang tepat, mereka membutuhkan konteks historis tentang yang terjadi di masa lalu dan wawasan tentang saat ini.
Jika regulasi ini terus ditunda, Indonesia akan semakin tertinggal dan hanya menjadi pasar konsumen teknologi AI dari luar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved