Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
SEBELUM mendapatkan pendanaan, bisnis start-up umumnya dirintis dengan modal yang tidak besar dan manajemen keuangan yang belum stabil.
Untuk itu, merancang ide bisnis yang menjawab permasalahan, memiliki tim yang solid dan berani bergerak cepat memenuhi kebutuhan pasar menjadi modal awal yang penting dalam merintis bisnis startup.
Direktur Pemberdayaan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Bonifasius Wahyu Pudjianto mengungkapkan, idealnya, setiap startup terdiri dari beberapa anggota yang memiliki tiga karakter penting atau yang biasa dikenal sebagai “The Startup Triangle Team”.
Tiga pembagian tersebut yaitu hustler (orang yang ahli menjual ide dan memperkenalkan perusahaannya), hipster (orang yang mahir membuat tampilan aplikasi maupun website yang menarik dan user friendly), dan hacker (orang yang memiliki keahlian untuk memaksimalkan penggunaan teknologi bagi perkembangan bisnis).
"Kombinasi tim yang tepat akan menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para investor," kata Bonifasius, Jumat (21/5).
Sebagai salah satu regulator di Indonesia yang fokus mengembangkan industri startup tanah air, setiap program yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia selalu berupaya mencetak talenta digital yang berkualitas dan bisa mengemban peranan hipster, hustler, dan hacker dengan baik untuk bersaing di industri.
Relasi yang baik dan luas dapat menjadi gerbang utama untuk membantu membuka berbagai kesempatan kolaborasi bisnis di waktu mendatang. Dengan kemajuan teknologi, akses untuk memperluas relasi lebih terbuka lebar dan memungkinkan terjadinya interaksi secara digital sehingga jarak bukan lagi masalah.
CEO Hangry Abraham Viktor menjelaskan bahwa memperluas relasi atau networking termasuk kunci utama agar bisnis dapat terus berkembang.
Baca juga : Kolaborasi Ditjen Dikti-Kemenkominfo Dukung Gerakan 1.000 Startup
Tidak hanya memperluas jangkauan bisnis, networking juga dapat menambah wawasan baru, membuka kesempatan kerja sama dan peluang bisnis baru, atau bahkan menciptakan inovasi yang belum pernah terpikirkan sebelumnya.
"Di Hangry, kami berhasil mendapatkan pendanaan berkat terjalinnya hubungan yang baik dengan berbagai pihak. Sebagai milenial yang tumbuh di era digital, literasi teknologi merupakan salah satu keuntungan yang harus dimaksimalkan dan bergerak cepat untuk memperluas relasi seperti aktif berkenalan melalui jejaring sosial bisnis, bergabung di grup pebisnis, dan masih banyak lagi," kata Abraham.
Kemajuan teknologi dan pertukaran informasi yang begitu pesat saat ini tentu berdampak besar pada perkembangan bisnis, terutama startup.
Guna menaklukkan dinamika industri yang terus berkembang, para pelaku bisnis harus mampu menangkap peluang dan mengubahnya menjadi inovasi bisnis yang berdampak positif bagi kehidupan banyak orang. Hal ini merupakan salah satu kunci utama yang esensial saat bergelut di dunia bisnis.
“Di tengah industri digital yang dinamis, pelaku bisnis dan startup harus bisa peka terhadap keadaan, adaptif pada perubahan, dan lihai melihat peluang dengan mindset problem solving yang kreatif," kata Co-Founder & CEO Pahamify, Syarif Rousyan Fikri.
Salah satu cara untuk membuka peluang baru adalah melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. Selain mendorong inovasi, kolaborasi juga mampu memberikan nilai tambah dan memperkaya layanan serta produk.
Pahamify, aplikasi edukasi, berkomitmen untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna melalui kolaborasi dengan berbagai mitra, salah satunya ShopeePay yang menyediakan solusi kemudahan pembayaran.
"Dengan begitu, Pahamify dapat senantiasa mendampingi pelajar melalui layanan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan menjawab masalah yang ada,” kata Syarif. (OL-7)
Terdakwa kasus situs judol berinisial ZA membantah keterlibatan mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi dan PDIP dalam kasus tersebut.
Pernyataan itu menyusul penetapan lima tersangka oleh Kejaksaan dalam kasus PDNS, termasuk seorang mantan pejabat Kementerian Kominfo.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Jakpus Bani Immanuel Ginting menyebut terjadi pengondisian pemenang tender pengadaan barang dan jasa pengelolaan antara pihak Kemenkominfo.
SEKRETARIS Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Projo Handoko membantah Budi Arie Setiadi terlibat dalam melindungi situs judi online.
Proses registrasi izin kunjungan jurnalistik yang saat ini berlaku masih dijalankan secara manual dan belum memiliki standar khusus.
Tercatat ada sebanyak 162 instansi yang ikut serta yang karyanya dinilai enam pakar selama 3 bulan untuk ajang Anugeram Media Humas 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved