Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
Pemerintah Tiongkok dikabarkan memanggil duta besar India untuk Tiongkok, Vikram Misri, membahas absennya Huawei dalam rencana uji coba jaringan 5G di India yang akan digelar dalam waktu dekat. Disebutkan bahwa pemerintah Tiongkok memberikan peringatan kepada India.
Seperti yang diketahui Huawei merupakan perusahaan penyedia infrastuktur telekomunikasi besar yang menerima investasi pemerintah negaranya atau merepresentasikan Tiongkok.
Beberapa waktu lalu dilaporkan Menteri Telekomunikasi India, Ravi Shankar Prasad belum berencana mengajak Huawei dalam kegiatan tersebut.
Dikutip dari South China Morning Post, pemerintah Tiongkok memberikan peringatan lewat duta besar Tiongkok agar mereka tidak menghalangi Huawei berbisnis. Secara eksplisit pemerintah Tiongkok juga disebut meminta India tidak melakukan diskriminasi dalam bisnisnya atau serupa dengan Amerika Serikat.
"Huawei telah menggelar layanan dan operasional di India sejak lama serta berkontribusi terhadap perkembangan masyarakat dan ekonomi India," ungkap juru bicara pemerintah Tiongkok, Hua Chunying.
"Kami berharap pemerintah India bisa mengambil keputusan yang objektif dan independen sehingga menghasilkan keputusan yang adil untuk menguntungkan satu sama lain," imbuhnya.
Dilaporkan pemerintah Tiongkok memberikan peringatan berupa reverse sanctions. Jadi, apabila India menghalangi Huawei berbisnis di India maka Tiongkok juga akan mempersulit perusahaan India yang ada di negaranya. Laporan menyebut perusahaan India sebetulnya tergolong sedikit.
Beberapa perusahaan India di Tiongkok adalah Infosys, TCS, Dr Reddy's Laboratories Reliance Industries, dan Mahindra & Mahindra. Beberapa perusahaan ini menggarap bisnis di bidang manufaktur, kesehatan, finansial, dan outsourcing.
Beberapa waktu politikus nasionalis dari kelompok Rashthriya Swayamsevak Sangh bernama Ashwani Mahajan menulistkan surat kepada Perdana Menteri India, Narenda Modi bahwa negaranya harus mandiri secara ekonomi dan jangan bersandar pada gelombang disrupsi Tiongkok.
"Kita sebagai sebuah negara tidak boleh mengandalkan Huawei. Secara global perusahaan-perusahaan Tiongkok termasuk India menerima tuduhan melakukan underbid untuk setiap proyek," tulis Mahajan. Dia juga menyebut Tiongkok sebagai negara yang mengintai warga negaranya dan menutup aksesnya dari luar.
Laporan dokumen yang beredar menyebut pemerintah India sudah mengajak perusahaan telekomunikasi asal Finlandia dan Korea termasuk Jepang untuk melakukan uji coba 5G tapi Huawei masih belum mendapatkan konfirmasi.(medcom/OL-09)
ERP tak lagi sekadar berfungsi sebagai penyimpan data dan alat otomasi dasar, melainkan harus berevolusi menjadi sistem yang mampu berpikir layaknya manusia.
PASAR perusahaan teknologi raksasa Apple menghadapi tantangan paling signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Pangsa pasar Iphone di Amerika Serikat turun dari 56% menjadi 49%
Xapiens berkomitmen menghadirkan solusi dan peluang kolaborasi di indutri teknologi.
Tiga entitas besar di bidang pengembangan talenta, teknologi, dan transformasi organisasi kini resmi melebur dalam satu identitas baru bernama KTM Solutions.
Australia dan Indonesia bekerja sama erat di bidang siber untuk membangun ketahanan siber dan melindungi dari kerentanan yang berdampak pada keamanan nasional.
Transformasi digital memberikan alat untuk bekerja lebih efisien, merespons kebutuhan pelanggan, dan selaras dengan praktik terbaik global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved