Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PERUSAHAAN yang fokus pada distribusi dan integrasi instrument musik, pro audio, visual, lighting, automation, dan elektronik, PT SVI (Suara Visual Indonesia) resmi menjadi distributor Segway Ninebot di Indonesia.
SVI Group dipercaya oleh perusahaan transportation robotics start-up yang bermarkas di Beijing, Tiongkok itu untuk memasarkan produk-produk consumer dan lifestyle antara lain ES-2, ES-4, W1, Mini Pro dan Gokart Kit di Indonesia.
"Hari ini sangat bersejarah bagi kami, karena selama ini Segway Ninebot itu masuknya gelap, pada impor gak jelas dari negara-negara tetangga, tetapi sekarang resmi melalui PT SVI," ungkap CEO SVI, Setiawan Winarto dalam acara launching di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (10/5).
Baca juga : Robot takkan Gantikan Manusia dalam Waktu Dekat
Kendaraan bertenaga listrik yang dibanderol mulai dari Rp8-12 jutaan ini diklaim sanggup menempuh jarak hingga sejauh 25-40 kilometer dengan kecepatan maksimum mencapai 25-30 kilometer per jam. Pun, waktu pengisian ulang baterainya hanya membutuhkan waktu 2-3 jam.
Untuk garansinya, Segway Ninebot memberikan garansi selama 1 tahun, sedangkan baterainya bergaransi selama 6 bulan.
"Harapan kami, dengan hadirnya kelima produk Segway Ninebot ini di Indonesia, kami ingin menjadi pelopor gerakan kendaraan listrik di Indonesia," jelas Setiawan.
Model-model dari Segway-Ninebot ini sudah bisa didapatkan di jaringan Melodia di Indonesia, diantaranya di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Bali. Selain itu, juga bisa menemukan produk ini di jaringan diler Melotronic, website melotronic.com maupun melalui e-commerce. (OL-8)
Identitas digital bukan lagi menjadi sebuah opsi, tetapi suatu kebutuhan dasar.
Kukuh Kumara mengatakan bahwa tema Empowering the Future yang merupakan upaya kolaboratif untuk menciptakan pemahaman sekaligus mengedukasi masyarakat tentang teknologi terkini.
Ajang ini menghubungkan mahasiswa dan dunia industri dalam menjalin kerja sama di masa depan.
Indonesia International Electronics and Smart Appliances Expo (IEAE) 2025, akan digelar pada 6-8 Agustus 2025 di Jakarta.
Skoliosis dapat disebabkan oleh faktor kongenital atau bawaan lahir, faktor neuromuskular atau gangguan otot dan saraf, atau bahkan tidak ketahui sama sekali penyebabnya (idiopatik).
Penemuan objek antarbintang 3I/ATLAS memunculkan kembali spekulasi kontroversial: mungkinkah ini bukan sekadar komet, melainkan teknologi luar angkas yang disamarkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved