NEWSTICKER

Berita Terbaru KRL Hari Ini

Dukung PPKM Darurat, Perjalanan KRL di Akhir Pekan Dikurangi
17/7/2021 08:35
Pada akhir pekan ini, KAI Commuter akan mengoperasikan 839 perjalanan per hari dari sebelumnya 959 perjalanan per hari.
KAI Commuter Berlakukan Pembagian Jalur Periksa STRP Penumpang
15/7/2021 08:07
"Dengan pembagian jalur antrean ini, petugas akan lebih memperketat dalam pemeriksaan dokumen syarat naik KRL tersebut,"
KAI Commuter Perketat Pengawasan Dokumen Perjalanan Untuk Naik KRL
13/7/2021 19:42
"Petugas di lapangan akan cermat meneliti dokumen perjalanan yang dibawa oleh calon pengguna KRL."
Hari Pertama Penerapan STRP, Banyak Penumpang KRL Lalai
13/7/2021 07:42
Sebagian besar dari mereka lebih banyak menggunakan surat izin dari pimpinan perusahaan masing-masing yang menjelaskan bahwa mereka merupakan pekerja dari sektor esensial.
Harus Bawa Dokumen Perjalanan, Penumpang KRL Turun 55%
12/7/2021 20:11
Stasiun yang kerap mencatatkan volume pengguna terbesar, seperti Stasiun Tanah Abang, pada hari ini terdapat 2.463 pengguna, atau turun 65% dibandingkan Senin lalu.
Jangan Lupa Bawa STRP Saat Naik KRL Mulai Hari Ini
12/7/2021 11:36
Pemeriksaan dokumen perjalanan dilakukan petugas sebelum calon pengguna memasuki area stasiun atau di dalam area stasiun sebelum menuju ke loker dan gate.
Sepekan PPKM Darurat, Penumpang KRL Turun 26%
11/7/2021 11:43
Selama hari kerja pekan ini pengguna KRL menyentuh angka 1.176.719 orang atau 235.344 orang per hari. Sebelum pemberlakuan PPKM Darurat 321.564 orang per hari.
Tanpa STRP, Warga Dilarang Naik KRL
09/7/2021 13:45
Mulai Senin mendatang akan ada pemeriksaan persyaratan kelengkapan dokumen untuk naik KRL tersebut yang dilakukan oleh pemerintah, aparat kewilayahan setempat.
Mulai 12 Juli, Pekerja Non-Esensial Dilarang Naik Kereta
09/7/2021 13:05
"Tidak boleh naik KRL kalau tidak masuk sektor esensial dan krtikal,"
Mulai Hari Ini Penumpang KRL Diwajibkan Pakai Masker Ganda
08/7/2021 18:52
Pengguna KRL yang tidak menggunakan masker ganda tidak diperbolehkan untuk menggunakan KRL.
PPKM Darurat, Trafik Penumpang Kereta Anjlok 33%
08/7/2021 13:24
Penurunan terbesar terjadi pada KA Lokal di mana pelanggan berkurang 60%.
Kini Penumpang KRL Wajib Pakai Masker Ganda
08/7/2021 07:55
Mulai hari ini, seluruh pengguna KRL diwajibkan menggunakan masker ganda atau menggunakan masker jenis N95, KN95, atau KF94.
Perketat Prokes, KAI Commuter Kurangi Kapasitas Jumlah Penumpang KRL
06/7/2021 08:09
Jumlah pengguna yang diizinkan di dalam tiap kereta pada masa PPKM Darurat ini adalah 52 pengguna, lebih rendah dibanding sebelumnya yang diizinkan berisi 74 pengguna.
Pengguna KRL Kembali Berkurang di Senin Pertama Masa PPKM Darurat
05/7/2021 10:52
Pada hari kerja pertama di masa PPKM Darurat ini, volume pengguna KRL hingga pukul 08.00 WIB mencapai 73.808 atau turun 27% dibanding Senin pekan lalu
PPKM Darurat, Kapasitas Penumpang KRL Dibatasi Hanya 32%
03/7/2021 09:07
"Dengan aturan pembatasan jumlah pengguna yang baru ini, petugas akan membatasi lebih ketat jumlah pengguna sejak memasuki stasiun, masuk gate, hingga menunggu kereta di area peron."
Ini Aturan Penumpang KRL Selama PPKM Darurat
02/7/2021 21:32
"Khusus KRL yang ada di Jabodetabek (kapasitas penumpang) dari 45 persen menjadi 32 persen," ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam konferensi televideo, Jumat (2/7).
KAI Commuter Lakukan Tes Acak Antigen pada 350 Calon Pengguna KRL
01/7/2021 07:52
Dari 350 orang tersebut, 33 orang di antaranya reaktif dan tidak diizinkan untuk melanjutkan perjalanan.
Kemenhub Gencarkan Tes Acak Penumpang KRL
30/6/2021 04:05
Sementara, dilaporkan jumlah pengguna KRL Jabodetabek terus meningkat mencapai 400-500 ribu orang perhari.
Jumlah Pengguna KRL Berkurang Tes Acak Antigen Diperpanjang
28/6/2021 12:16
PELAKSANAAN tes acak antigen yang semula diadakan sampai Minggu (27/6) akan diperpanjang sepekan kedepan di enam stasiun.
Dalam Sepekan, 48 Pengguna KRL Ditemukan Reaktif Covid-19
28/6/2021 07:21
"Untuk calon pengguna KRL yang hasilnya raktif tersebut dilarang naik KRL dan selanjutnya datanya diserahkan kepada Puskesmas setempat untuk dilakukan tindakan selanjutnya."