Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENYERANG timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen masih menyesali penampilannya melawan timnas Jepang dan Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Ia akan mengevaluasi penampilannya dan berharap bisa mencetak gol di depan ribuan pendukung timnas di GBK.
Pada pertandingan melawan Jepang pada Jumat (15/11) lalu yang berujung dengan kekalahan besar 0-4, Indonesia memiliki delapan jumlah tembakan yang dua di antaranya adalah peluang besar. Sayang, dua peluang besar yang salah satunya dimiliki Ragnar itu masih tak mampu berbuah gol ke gawang Samurai Biru yang dikawal Zion Suzuki.
"Tentu saja, saya seorang penyerang dan kami harus mencetak peluang yang kami dapatkan. Saya pikir pada pertandingan terakhir, saya mempunyai peluang yang sangat besar sehingga saya seharusnya bisa mencetak gol," kata striker FCV Dender itu seperti dikutip Antara, Rabu (20/11).
Begitu juga pada laga melawan Saudi, Ragnar juga memperoleh banyak peluang untuk mencetak gol. Sofascore mencatat striker 26 tahun itu melesatkan dua tembakan tidak tepat sasaran, dua tembakan diblok, dan melewatkan satu peluang besar.
Meski belum memenuhi ekspektasi sebagai striker tajam di Indonesia, Ragnar mengaku dirinya akan terus belajar.
Ia mempunyai kebiasaan menonton kembali penampilannya setelah pertandingan untuk mengetahui kekurangan-kekurangan yang bisa ia perbaiki di pertandingan selanjutnya.
"Saya juga mendapat beberapa peluang (saat melawan Arab) yang sebenarnya bisa saya lakukan dengan lebih baik, tapi saya belajar," kata striker yang sudah mencetak dua gol dan dua asis untuk tim Garuda itu.
"Saya selalu menontonnya kembali dan berharap bisa mencetak gol di GBK pada pertandingan-pertandingan mendatang. Saya senang ada orang lain yang mengambil tindakan hari ini untuk mencetak gol bagi tim. Itulah yang membuat saya sangat senang," tambah dia.
Stefano Lilipaly kembali dipanggil ke skuad Garuda dan berpeluang menjadi pengganti Marselino Ferdinan.
Nama Elkan Baggott tidak pernah masuk dalam daftar pemain setelah timnas Indonesia ditukangi Patrick Kluivert.
Ramadan pertama di Indonesia untuk Ragnar Oratmangoen terjadi pada Maret tahun lalu di dua laga putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan timnas Vietnam.
Ragnar Oratmangoen mengaku mengidolai Ronaldino karena pemain asal Brasil itu selalu menikmati sepak bola, dengan selalu tersenyum setiap kali bermain.
Ragnar Oratmangoen dan Ole Romeny adalah teman lama karena keduanya pernah bersama-sama menimba ilmu di akademi NEC Nijmegen.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, berpeluang untuk menyaksikan langsung pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Tiongkok
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, menggelar pertemuan penting dengan pelatih baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, pada Senin (13/1).
Saat ini Timnas Indonesia berada di posisi enam klasemen sementara dengan perolehan tiga poin. Sementara untuk Arab Saudi berada di posisi tiga dengan enam poin.
Bagi penonton yang akan menyaksikan pertandingan Indonesia vs Arab Saudi secara langsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), ada berbagai rute transportasi umum yang bisa jadi pilihan.
KETUA Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Erick Thohir belum bisa berkomentar terkait dengan proses naturalisasi Ole Romeny.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved