Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIMNAS Indonesia akan mendapatkan ujian berat saat bertandang ke markas Bahrain dalam lanjutan grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis, 10 Oktober 2024.
Laga ini dipastikan akan berlangsung sengit, pasalnya kedua tim sama-sama mengincar poin. Bahrain yang di laga sebelumnya mengalami kekalahan telak 0-5 oleh Jepang tentunya ingin bangkit dan mengamankan 3 poin di kandang.
Sementara itu, kubu Indonesia juga memiliki motivasi tinggi. Sejauh ini, anak-anak asuh Shin Tae-yong (STY) belum terkalahkan. Selain itu, di laga ini Indonesia sudah diperkuat dua pemain anyar yakni Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.
Baca juga : Media Inggris Prediksi Indonesia Kalah Tipis dari Bahrain
STY sendiri telah mempersiapkan timnya secara matang untuk laga menghadapi Bahrain. Baik dari segi taktik maupun kesiapan fisik.
"Ini adalah pertandingan penting bagi kami, juga untuk Bahrain tentunya. Hasil dari pertandingan ini sangatlah penting. Kami sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk pertandingan ini dengan sungguh-sungguh. Jadi saya berharap kita bisa menyajikan penampilan yang bagus di pertandingan nanti," ujar Shin Tae-yong dalam sesi konferensi pers jelang pertandingan.
Meski begitu, setidaknya ada beberapa punggawa timnas Bahrain yang patut diwaspadai oleh skuad Garuda, yakni Ali Madan, Komail Al Aswad, Mahdi Abduljabbar, dan Abbas Al Asfoor.
Baca juga : STY Tegaskan Hasil Bagus Timnas Bukan Hanya karena Pemain Keturunan
Madan ialah penyerang sayap dan memiliki kecepatan dan akurasi umpan silang yang mumpuni. Tak hanya kemampuan umpan dan menciptakan peluang, Madan juga memiliki ketajaman dalam mencetak gol. Madan telah memperkuat timnas Bahrain sejak 2016 dan telah mengemas 11 gol dari 74 penampilan.
Al Aswad, kapten berusia 30 tahun yang merupakan motor lini tengah Bahrain. Namun dalam beberapa kesempatan ia kerap dipasang sebagai playmaker dan second striker. Selama membela timnas Bahrain, Al Aswad sudah mengemas sebanyak 12 gol.
Abduljabbar menjadi andalan lini depan timnas Bahrain. Pergerakan dan naluri mencetak golnya akan menjadi ancaman bagi Jay Idzes dkk. Selain itu, Abduljabbar selalu mampu mencetak hampir di setiap laga Bahrain menghadapi negara-negara Asia Tenggara.
Terakhir, Al Asfood, bisa dibilang sebagai generasi baru Bahrain. Atlet berusia 25 tahun itu telah menjadi pilar penting di lini tengah Bahrain sejak 2021. Bermain di posisi gelandang tengah, ia memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang sama baiknya. Al Asfoor juga menjadi pemain kunci yang mengatur aliran bola timnas Bahrain. (Z-6)
Mathew Baker mengaku bahagia karena gol tersebut datang setelah persiapan intensif yang dijalani timnas U-17 Indonesia selama beberapa minggu.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji sudah mengirimkan surat dan diterima match commisioner pada tanggal 10 Oktober pukul 22.04 waktu setempat.
Jokowi mengaku heran mengingat wasit tidak juga meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
CNA menilai wasit tidak menyelesaikan pertandingan sesuai dengan waktu tambahan yang diberikan, dengan molor hingga tiga menit dari yang seharusnya.
STRIKER tim nasional Indonesia, Malik Risaldi, mengalami pecah pelipis hingga berdarah akibat berbenturan kepala dengan bek Bahrain, Waleed Alhayam.
PENGAMAT sepak bola Justinus Lhaksana atau akrab disapa Coach Justin memaparkan alasan kemenangan Indonesia dirampok dari markas Bahrain
Mantan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong ditunjuk sebagai Wakil Presiden Federasi KFA. STY sempat memberikan penilaian kekalahan Korea Selatan dari Timnas Indonesia U-17
Shin Tae-yong menjadi wakil ketua KFA akan membidangi kerja sama eksternal yaitu hubungan dengan negara-negara lain di kawasan Asia maupun dunia.
Kita sama-sama tahu pencinta sepak bola kecewa besar.
STY menyayangkan skuad Garuda tidak bisa meraih hasil maksimal di Sydney.
EKS pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) angkat bicara soal kekalahan tim Garuda dari Australia. STY mengapresiasi perjuangan mantan anak asuhnya
Kluivert dan skuad Garuda masih memiliki empat pertandingan tersisa dari total 10 laga di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved