Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Penjaga gawang PSIS Semarang, Adi Satryo kembali mendapat panggilan Timnas Indonesia. Adi Satryo akan bergabung dengan skuad Garuda untuk menghadapi laga Kualifikasi Piala Dunia Putaran Ketiga.
"PSIS kembali menerima surat pemanggilan Timnas Senior untuk satu pemain yakni Adi Satryo. Selamat berjuang Adi bersama Timnas dan bawa Timnas Indonesia meraih hasil bagus di Kualifikasi Piala Dunia," kata CEO PSIS Yoyok Sukawi dilansir laman resmi klub.
Laga pertama akan dijalani timnas Indonesia dengan tandang menghadapi timnas Arab Saudi pada 6 September. Adapun pertandingan kedua Indobesia menjamu Australia pada 10 September.
Baca juga : Jordi Amat dan Justin Hubner Absen, Elkan Baggott Tetap tak Dipanggil
Nama Adi Satryo akan melengkapi dua kiper lainnya yang juga dipanggil yaitu Maarten Paes dan Ernando Ari. Hanya saja, Paes kemungkinan besar baru bisa tampil ketika melawan Australia.
Adi Satryo menjadi kiper andalan di PSIS yang rutin mendapatkan panggilan dari timnas Indonesia.
Di awal musim Liga 1 2024/25 ini, kiper kelahiran Tangerang tersebut selalu tampil sebagai starter dan juga selalu dipercaya tampil penuh 90 menit. Dari tiga laga yang sudah berjalan, gawang Adi Satryo masih cleansheet alias belum kebobolan.(M-3)
PELATIH PSIS Semarang Gilbert Agius mengatakan timnya akan menggelar latihan perdana untuk mempersiapkan kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25 pada 24 Juni
BURSA transfer pemain Liga 1 Indonesia jelang musim 2024/2025 akan diramaikan dengan bek asing Lucas Gama yang dilepas oleh PSIS Semarang.
PSIS Semarang menambah anggota skuad jelang bergulirnya Liga 1 2024/2025.
Hasil itu menjadi kemenangan beruntun PSIS yang kedua dari tiga laga.
PSM hanya mampu menciptakan dua tembakan ke arah gawang sedangkan PSIS satu peluang ke arah gawang.
Kegemilangan STY bersama Timnas Indonesia di Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia 2026 justru meninggalkan catatan dan pelajaran setelah tersingkir di Piala AFF 2024.
"Tentu kami akan memutuskan melalui rapat Komite Eksekutif apakah tiga orang tersebut layak menjadi asisten pelatih timnas Indonesia."
Ketiga nama tersebut sesuai dengan usulan Shin yaitu Kim Bong-soo, Shin Sang-gyu, dan Dzenan Radoncic.
PELATIH tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong menjawab kritikan sejumlah pelatih klub Liga 1, terkait pemanggilan pemain serta metode latihan.
Indonesia sebelumnya ada di pot ketiga yang berarti tak masuk unggulan di ajang Piala AFF tahun ini.
Ketiga pelatih itu yakni Kim Bong-soo berposisi sebagai pelatih kiper, sedangkan Shin Sang-gyu adalah pelatih fisik dan Dzenan Radoncic asisten pelatih teknik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved