Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
JEFFERSON Lerma mencetak gol di menit 39 dan timnas Kolombia harus bermain dengan 10 pemain sepanjang babak kedua saat menang tipis 1-0 atas timnas Uruguay, Kamis (11/7), untuk melaju ke final Copa America melawan timnas Argentina.
Daniel Munoz diusir wasit di masa injury time babak kedua usai menerima kartu kuning kedua.
Meski bermain dengan 10 pemain, Kolombia sukses mempertahankan keunggulan mereka dan melaju ke final Copa America pertama mereka sejak menjadi juara pada 2011.
Baca juga : Bielsa Ingin Uruguay Lebih Menyerang di Semifinal
Kolombia memperpanjang rekor tidak terkalahkan mereka menjadi 28 laga, satu laga lebih banyak ketimbang prestasi terbaik mereka pada 1992-1994.
Di laga panas yang menghasilkan tujuh kartu kuning dan satu kartu merah, pemain dari kedua tim saling dorong di akhir laga bahkan beberapa pemain pergi ke bangku penonton untuk berselisih dengan para pendukung.
Laga final Copa America antara juara bertahan Argentina dan Kolombia akan digelar pada Senin (15/7) pagi di Miami Gardens, Florida.
Baca juga : Preview Semifinal Copa America: Uruguay Waspadai Lini Serang Kolombia
Albiceleste memburu gelar Copa America ke-16 mereka dan berusaha menyamai rekor timnas Spanyol sebagai negara yang sukses menjuarai tiga turnamen akbar secara berturut-turut.
Di laga semifinal melawan Kolombia ini, Uruguay tertinggal untuk pertama kali sepanjang perhelatan Copa America pada tahun ini.
Sepak pojok James Rodriguez disundul masuk ke gawang Uruguay oleh Lerma yang melompat lebih tinggi dari Jose Maria Gimenez.
Baca juga : James Rodriguez Berambisi Antarkan Kolombia ke Final Copa America
Gol ke gawang Uruguay itu merupakan gol ketiga Lerma untuk Kolombia dan gol keduanya di Copa America kali ini.
Adapun Rodriguez membukukan assist keenamnya di Copa America 2024, tiga kali lebih banyak dibandingkan pemain lain.
Munoz menerima kartu kuning pertamanya dari wasit Meksiko Cesar Ramos pada menit 31 karena pelanggaran terhadap Maximiliano Araujo dan yang kedua karena menyikut perut Manuel Ugarte.
Baca juga : Jadwal Lengkap Semifinal Copa America
Rodriguez diganjar kartu kuning pada menit 55 karena memprotes wasit yang dianggapnya gagal menghentikan permainan setelah Richard Rios dilanggar oleh Darwin Nunez.
Setelah kartu kuning itu, Rodriguez ditarik ke luar agar dia bisa dimainkan seandainya Kolombia melaju ke final Copa America.
Uruguay baru bisa mengancam gawang Kolombia, yang dikawal Federico Valverde, pada menit 68 lewat aksu Nicolas de la Cruz.
Luis Suarez, pemegang rekor gol timnas Uruguay dengan 68 gol, dimainkan pada menit 66 dan upayanya masih membentur mistar gawang pada menit 71.
Hingga laga berakhir Uruguay tidak mampu mengejar ketertinggalan dan menyerah 0-1 sehingga Kolombia dipastikan melaju ke final Copa America. (espn/Z-1)
Ini akan menjadi fasilitas latihan keempat yang akan dimiliki CFG, grup yang memiliki Manchester City, setelah di Manchester, Melbourne, dan New York.
Berdasarkan transfermarkt, Pellistri nilai transfernya hanya 1,8 juta euro. Namun, akan menjadi perjudian besar bagi MU.
Sebelum kembali ke Eropa untuk mencari klub baru, Cavani menerima undangan dari ENFA untuk ambil bagian dalam kampanye untuk merekrut kaum muda Uruguay ke sekolah balet.
Luis Suarez baru berhasil mencetak dua gol, keduanya dari titik penalti, setelah Uruguay tertinggal 0-4 dari Ekuador.
Gol pertama Uruguay dibuka oleh Edinson Cavani saat laga baru berjalan lima menit. Cavani menyelesaikan umpan kiriman Nahitan Nandez dengan sepakan kaki kanan
ARKEOLOG Inggris baru-baru ini menemukan piktograf yang menakjubkan di wilayah Guaviare, Kolombia.
Everton dilaporkan selangkah lagi mendapatkan playmaker Real Madrid James Rodriguez. Pemain asal Kolombia itu akan reuni dengan Carlo Ancelotti untuk ketiga kalinya
Pelatih asal Portugal itu menyaksikan timnya menyerah 3-0 dari Uruguay di laga kualifikasi Piala Dunia, Jumat (13/11) dan kecewa dengan sejumlah keputusan wasit pada laga tersebut.
Oleh segelintir pendukung Ukraina, Zinchenko dianggap sebagai biang kerok kekalahan dari Jerman. Beberapa kecaman yang dialamatkan kepadanya, bahkan ada yang melewati batas.
Hasil itu membuat Ekuador menanjak ke peringkat kedua klasemen dengan koleksi sembilan poin, sedangkan Kolombia tertahan di posisi ketujuh dengan empat poin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved