Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PSSI memastikan proses sidang banding untuk pesepak bola Amerika Serikat (AS) Maarten Paes agar bisa membela Timnas Indonesia tidak terkendala biaya dalam menjalani proses yang diperlukan.
"Langkah-langkah PSSI sudah diperhitungkan, bagaimana biaya-biaya sudah dihitung sejak awal (untuk sidang banding)," ujar Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga dalam rekaman suara yang diterima, Rabu (26/6).
Ia menyampaikan hal itu menanggapi pertanyaan awak media seputar biaya sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) agar Paes bisa bermain untuk timnas Indonesia.
Baca juga : DPR Minta Pemerintah Percepat Pengesahan Thom Haye, Ragnar Oratmangoen dan Maarten Pae Jadi WNI
Paes, yang kini meniti karier sebagai kiper di skuad utama klub MLS, FC Dallas, memiliki garis keturunan dari Indonesia yaitu dari sang nenek yang berasal dari Kota Pare, Kediri, Jawa Timur.
Kiper berusia 26 tahun itu sudah mengantongi Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia namun belum bisa membela Timnas Indonesia. Paes terkendala regulasi FIFA karena pernah memperkuat tim Belanda U-21 saat menginjak usia 22 tahun.
PSSI pun mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) agar Paes bisa membela skuad Garuda ketika menghadapi sejumlah laga penting ke depan, termasuk kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca juga : Naturalisasi Kiper Maarten Paes Berjalan
Menanggapi rumor terkait biaya untuk kebutuhan sidang banding yang mencapai puluhan miliar rupiah, Arya mengatakan, terkait biaya sudah dipersiapkan PSSI.
"Kalau terbentur biaya, sejak awal kami sudah tahu masalahnya tidak mungkin (Maarten Paes) dimasukkan jadi WNI," ujarnya.
"Coba pake logika sederhana, kalau masalah biaya, kami pasti tidak jadikan WNI. Kami tak hitung soal biaya karena tak masalah," imbuh Arya.
Ia meminta agar publik tidak berspekulasi terkait proses namun menunggu proses yang dijalani tim PSSI yang diisi oleh orang-orang yang ahli di bidangnya.
"Tunggu saja, serahkan pada ahlinya di tim Pak Erick (Ketua PSSI Erick Thohir), bukan saya bilang sudah berhasil, kita belum tahu, tapi sudah terbukti (kerja) tim bagian ini ada yang punya kemampuan masing-masing," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta seluruh pihak memastikan semua laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berjalan adil dan sportif.
HIDUP memang ibarat roda pedati. Kadang dia ada di atas. Tetapi, karena berputar, kemudian suatu saat dia akan berada di bawah. Seperti itu jugalah dengan sepak bola.
Total ada enam tim yang akan berpartisipasi di Piala Presiden 2025.
Penggunaan wasit asing sebagai sarana pembelajaran demi peningkatan kualitas SDM perwasitan dalam negeri.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut agenda uji coba internasional pun telah disusun untuk menghadapi lawan-lawan yang setara dengan calon lawan di fase selanjutnya.
PSSI menggelar Kongres Biasa yang berlangsung pada Rabu (4/6) di Jakarta. Salah satu keputusan di kongres PSSI adalah menetapkan Presiden Prabowo Subianto menjadi Dewan Kehormatan PSSI.
Berposisi sebagai penyerang, Isa Warps dikenal cepat, lincah dan memiliki naluri gol yang tajam.
Iris de Rouw menjalani proses naturalisasi karena memiliki darah Indonesia dari nenek dari pihak ibunya yang bernama Christina Salomonson.
Felicia de Zeeuw memiliki keturunan Indonesia dari neneknya yang bernama Felixia Adelle Kuhuwael yang dilahirkan di Jakarta pada 22 Agustus 1940.
Di Piala Dunia U-17, timnas Indonesia berada satu grup dengan juara empat kali Brasil, Honduras, dan negara debutan Zambia di Grup H.
Emily Nahon yang kelahiran Oegstgeest, 17 Mei 2007 itu memiliki darah Indonesia dari garis keturunan sang nenek yang berasal dari Bogor, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved