Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PENGAMAT sepak bola, Ronny Pangemanan menyatakan apapun hasil pertandingan antara Timnas Indonesia U23 melawan Uzbekistan, Timnas U-23 tetap memiliki prestasi yang membanggakan.
Indonesia U23 menghadapi Uzbekistan U23 di Stadion Abdullah bin Nasser bin Khalifa, Doha pada Senin (29/4).
Ropan, sapaan Ronny Pangemanan, mengatakan bahwa Timnas Indonesia saat ini telah mengukir pencapaian yang luar biasa.
Baca juga : STY Harus Cari Formula Tepat Imbas Absennya Rafael Struick
Baik kalah mau menang, Ropan menyebutkan Timnas masih memiliki kans untuk bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024 nanti.
"Tak ada yg menduga jika kita bisa ke semifinal, apalagi bisa melewati grup A yang keras dengan mengalahkan Australia dan Yordania. Menyingkirkan Korsel (Korea Selatan) di perempat final adalah penampilan terbaik kita sejauh ini," kata Ropan.
Ropan juga menyebutkan bahwa Garuda Muda saat ini menunjukkan era baru sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik.
Baca juga : Uzbekistan: Menyenangkan jika Menang Lawan Indonesia
Harus diakui ini adalah era sepak bola Indonesia yg sudah berkembang dgn baik. Semua pemain bisa bermain dgn mental dan fisik yg bagus. Kita punya pelatih hebat dlm diri Shin Tae Yong.
"Ini tim yang sudah bikin sejarah besar di pesta bola Asia U-23. Dan kita harus bangga dgn pencapaian mereka," tuturnya.
Sementara itu, mantan pemain timnas Indonesia dan pelatih U-17, Bima Sakti optimis Indonesia akan lolos ke Olimpiade Paris 2024. Lolosnya Indonesia ke olimpiade walaupun kalah dari Uzbekistan.
Baca juga : Keputusan Perpanjang Kontrak STY sesuai Peta Jalan Timnas
"Yakin lolos Olimpiade. Kan masih ada peringkat ke 3 dan play off," kata Bima Sakti.
Bima Sakti juga mengakui bahwa Garuda Indonesia tampil dengan membanggakan karena statusnya sebagai debutan di turnamen AFC U23.
"(Ini) Sejarah baru buat Indonesia," tuturnya. (Z-8)
Kiper timnas putri Indonesia Iris de Rouw mengaku bangga dengan Garuda Pertiwi, terlepas kekalahan 0-2 dari rimnas Pakistan dalam laga kedua kualifikasi Piala Asia Putri.
Satoru Mochizuki melakukan dua perubahan pada starternya dengan membangkucadangkan Isa Warps dan Rosdilah Siti, untuk memasukkan Vivi Oktavia Riski dan Reva Octaviani.
Timnas Putri Indonesia menyerah 0-2 dari timnas Pakistan di pertandingan kedua Grup D Kualifikasi Piala Asia Putri 2026 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (2/7).
Indonesia menempati posisi kedua klasemen sementara Grup D.
Sepanjang laga, penyerang timnas putri Indonesia Isa Warps kerap menyulitkan pertahanan timnas Kyrgystan dan mampu melesakkan gol pada menit ke-66.
Timnas Indonesia akan menghadapi timnas Pakistan di laga Grup D kualifikasi Piala Asia Putri pada Rabu (2/7), mulai pukul 20.00 WIB, di Stadion Indomilk Arena.
Deni yang menerima dan datang langsung ke Uzbekistan untuk menerima gelar kehormatan tersebut sebelumnya juga telah meraih jabatan akademik Guru Besar atau Profesor dari UPI pada tahun 2019.
TIMNAS Indonesia U-20 menghadapi Uzbekistan U-20 pada laga kedua melawan Grup C Piala Asia U-20 2025 di Stadion Shenzhen, Tiongkok Minggu (16/2).
Laga antara Indonesia U-20 vs Uzbekistan U-20 akan berlangsung di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda, Shenzhen, Tiongkok.
Ikram Algiffari diprediksi tetap akan menjaga palang pintu terakhir Indonesia di bawah mistar gawang.
Gol semata wayang Uzbekistan dibukukan oleh Mukhammadal Urinboev pada menit ke-26.
Dibunuhnya petinggi militer Rusia Igor Kirillov dinilai sebagai bentuk teror kepada pejabat-pejabat Kremlin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved