Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KIPER timnas Indonesia U-23 Ernando Ari Sutaryadi tidak ingin laju Garuda Muda, yang sudah mencapai semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar, berakhir tanpa gelar juara.
Di pesta sepak bola antartim sepak bola muda dua tahunan itu, Indonesia adalah tim debutan yang terus menorehkan sejarah dengan melaju ke semifinal untuk pertama kalinya setelah sebelumnya melaju ke babak perempat final sebagai runner up Grup A di bawah Qatar.
Satu kemenangan lagi akan membawa Indonesia bermain di Olimpiade Paris 2024, mengulangi catatan Garuda Muda, 68 tahun lalu, ketika tampil di Olimpiade Melbourne 1956.
Baca juga : Rafael Struick Tegaskan Kemenangan Indonesia Atas Korsel Di Piala Asia U-23 Sebagai Kerja tim
Namun, Ernando, yang kembali menjadi aktor kemenangan Indonesia di Piala Asia U-23, membidik target lebih tinggi.
"Kami harus melanjutkan perjalanan kami dan ini bukanlah akhir. Kami ingin menjadi juara," tegas kiper 22 tahun itu, dikutip dari laman resmi AFC, Jumat (26/4).
Ernando, yang menepis tendangan penalti pemain timnas Australia Mohamed Toure pada laga kedua, kembali menunjukkan kualitasnya dengan menepis dua tendangan penalti pemain Korea Selatan, Kang Sang-yun dan Lee Kang-hee, sekaligus menjadi eksekutor penalti dengan baik pada perempat final Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Jumat (26/4) WIB.
Baca juga : Timnas Indonesia Menang di Perempat Final Piala Asia U-23, Warga Ambon Gelar Konvoi
Penampilan cantik Ernando membawa Indonesia menyingkirkan sang juara edisi 2020, Korea Selatan (Korsel), yang mengincar penampilan kesepuluhnya di Olimpiade sejak 1984, dengan skor 11-10 pada babak adu penalti setelah bermain imbang 2-2 selama 120 menit.
Kiper Persebaya Surabaya itu mengungkap ketenangan timnya pada babak adu tos-tosan adalah berkat 'Saling percaya dalam hal adu penalti'.
Ia sendiri, yang menepis dua tendangan dan menjadi algojo penalti juga, mengaku sudah berlatih berkali-kali apabila dibutuhkan pada babak paling menegangkan ini.
"Saya sudah latihan dan saat giliran saya, saya hanya fokus (mencapai) target," pungkas Ernando. (Ant/Z-1)
Irak sudah memastikan tempat ke putaran ketiga setelah tak terkejar di posisi puncak Grup F dengan 12 poin,
EXCO PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan kenaikan harga tiket pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk pendanaan tim nasional Indonesia.
Banyak pihak terkejut melihat pencapaian timnas Indonesia U-23 saat ini yang didukung dengan program pembinaan yang cukup baik.
Pengamat sepak bola Indonesia Justinus Lhaksana atau akrab disapa coach Justin memberi nasihat untuk pemain muda Indonsia Marselino Ferdinan.
CESAR Luis Menotti dikenal sebagai filsuf sepak bola yang mengantarkan Argentina ke panggung dunia dengan memenangi Piala Dunia 1978.
Indonesia memastikan diri melaju ke Piala Asia U-23 setelah memenangkan partai pamungkas Grup K kualifikasi Piala Asia U-23 2024 dengan skor 2-0 atas Timnas Turkmenistan U-23.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta seluruh pihak memastikan semua laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berjalan adil dan sportif.
Berposisi sebagai penyerang, Isa Warps dikenal cepat, lincah dan memiliki naluri gol yang tajam.
Iris de Rouw menjalani proses naturalisasi karena memiliki darah Indonesia dari nenek dari pihak ibunya yang bernama Christina Salomonson.
Felicia de Zeeuw memiliki keturunan Indonesia dari neneknya yang bernama Felixia Adelle Kuhuwael yang dilahirkan di Jakarta pada 22 Agustus 1940.
Di Piala Dunia U-17, timnas Indonesia berada satu grup dengan juara empat kali Brasil, Honduras, dan negara debutan Zambia di Grup H.
Emily Nahon yang kelahiran Oegstgeest, 17 Mei 2007 itu memiliki darah Indonesia dari garis keturunan sang nenek yang berasal dari Bogor, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved