KETUA Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Maluku Utara, Edi Langkara mendukung Erick Thohir dan Zainudin Amali untuk menjadi Ketua dan Wakil Ketua PSSI pada periode 2023-2027 dalam pemilihan di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 16 Februari mendatang. Dua bakal calon pimpinan PSSI diyakini dapat memajukan sepak bola Indonesia.
"Saya yakin-seyakinnya akan ada perubahan di tangan Erick Thohir. Sepak bola akan jauh lebih bermodern dan berprestasi. Jika Timnas Indonesia ingin berjaya di level Asia Tenggara dan BRI Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 berjalan baik, saya pikir Pak Erick dan Pak Amali dapat mewujudkannya," kata Edi Langkara dalam keterangan yang diterima, Jum'at (27/1).
Selain itu, karena Erick Thohir dan Zainudin Amali juga menjabat sebagai menteri Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi, perputaran roda kompetisi akan lebih mulus terutama terkait izin.
"Jadi, soal perizinan bakal lebih mudah dengan adanya Pak Amali. Kemudian, perhatian kepada PSSI juga bakal lebih dimaksimalkan," ujar Edi Langkara.
"Kita lihat saja. Selama Timnas Indonesia semua level usia melakukan pemusatan latihan dan uji coba di dalam dan luar negeri, yang membiayai pemerintah lewat Kemenpora. Jadi duet ini pas," terangnya.
Erick Thohir dinilai kompeten karena telah lama berkecimpung di dunia olahraga, termasuk di sepak bola nasional dan internasional. Erick Thohir pernah menjadi Direktur Keuangan Persija Jakarta ketika menjuarai Liga Indonesia 2001, Wakil Komisaris Utama Persib Bandung 2011-2019, hingga pemegang saham Persis Solo sejak 2021.
Dalam sepak bola mancanegara, Erick Thohir adalah pemegang saham klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, DC United pada 2012-2018, owner sekaligus Presiden Inter Milan pada 2013-2019, sampai pemilik saham klub kasta ketiga Liga Inggris.
Total ada lima bakal calon ketua umum, 16 orang bakal calon wakil ketua umun dan 55 bakal calon anggota komite eksekutif yang sudah melengkai dokumen. Komite Pemilihan PSSI akan resmi mengumumkan daftar calon sementara Komite Eksekutif PSSI pada 31 Januari 2023.
Setelah itu, pada 1 sampai 3 Februari, para bakal calon dan anggota PSSI dapat menyampaikan permohonan dan berkas banding kepada Komite Banding Pemilihan jika tidak lolos dalam pengumuman daftar calon sementara. Kemudian pada 6 Februari 2023, Komite Banding Pemilihan akan resmi mengumumkan Daftar Calon Tetap Komite Eksekutif PSSI. (OL-13)