Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Hadapi Kesibukan di Tahun Depan, Ini 2 Strategi PSSI

Mesakh Ananta Dachi
23/9/2022 10:07
Hadapi Kesibukan di Tahun Depan, Ini 2 Strategi PSSI
Timnas Indonesia sedang berlatih(ANTARA FOTO/MOCH ASIM)

TIMNAS Indonesia U20 memastikan satu tempat di Piala Dunia U20 yang akan digelar di Uzbekistan. Tak hanya itu, di tahun 2023, Indonesia juga dipercaya untuk dapat menghelat piala dunia U20. Lalu, timnas senior juga akan bertanding untuk memperebutkan kejuaraan Piala Asia.

Melihat padatnya agenda sepak bola Indonesia untuk tahun depan, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri mengungkapkan pihaknya sudah menyiapkan dua strategi untuk mengantisipasi tingginya intensitas pertandingan ke depannya.

“Iya, ada dua hal yang kita siapkan untuk piala dunia. Satu bagaimana bisa sukses sebagai penyelenggara. Kedua, kita juga harus sukses pada prestasi. Oleh sebab itu, PSSI mengambil kebijakan untuk memilih atau mencari pelatih yang bisa menangani Timnas U20 menuju World Cup tahun 2023 dan itu adalah STY (Shin Tae-yong). Ia akan menyiapkan timnas U20 dan juga membantu timnas senior,” ujar Indra Sjafri dalam acara “Nunggu Sunset” bersama Media Indonesia, Kamis (22/9).

Indra juga membenarkan PSSI telah merekrut 50 pemain untuk dapat berkancah di pertandingan U20 nantinya.

“Jadi pemain yang kita rekrut sekarang sebanyak 50 orang," imbuh Indra.

Baca juga:  PSSI Tegaskan Gelora Bung Tomo Layak Gelar Laga Internasional

Indra juga menyampaikan pelatih STY telah mengajukan “roadmap” mengenai sistematika kepelatihan yang akan dilaksanakan untuk menciptakan Timnas yang lebih baik. Roadmap ini nantinya akan membahas mengenai program “training camp” dan latihan jangka panjang timnas.

Menyusul pernyataan di kalangan petinggi PSSI mengenai kesanggupan pelatih STY untuk melatih timnas berbagai level, Indra memastikan pelatih STY sampai saat ini dirasa mampu dan cukup untuk menanganinya.

“Saat ini masih sesuai dengan klausul. Jadi, STY itu kan ada bawa banyak pelatih dari korea sekitar 4 asisten pelatih tambahan, bisa membantu. Jadi, bagaimana pengaturannya, PSSI percayakan sepenuhnya kepada coach STY, bagaimana mengatur tanggung jawab dalam timnas,” tuturnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik